TERNATE-PM.com, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Proivinsi Malut, kembali mengupdate data terbaru perkembangan dan situasi Covid – 19, berdasarkan hasil pengelolaan data di pusat data dan informasi Gugus Tugas, yang diterima dari Dinas Kesehatan Kabupaten/kota dan KKP kelas III.

Dalam Konferensi Pers di Media Center Posko Induk, Selasa  (23/3/2020), Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Proivinsi Malut, dr. Rosita Alkatiri, didampingi Kadis Kesehatan, Idhar Sidi Umar dan Karo Protokol Kerjasama dan Komunikasi Publik, Setda Malut, Mulyadi Tutupoho mengatakan, orang Isolasi Mandiri sebanyak 699 orang, Orang Dalam Pemantauan (ODP) 16 orang, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 4 orang, sedangkan status kasus terkonfirmasi Positif Corona 1 orang.

Menurutnya, jumlah orang yang isolasi mandiri meningkat,  dikarenakan adanya upaya screning yang terus dilakukan oleh petugas kesehatan di lapangan, serta anjuran untuk melakukan isolasi mandiri.

Sedangkan untuk kasus ODP,  ada penambahan yang ditemukan dalam screning di pintu masuk pelabuhan dan hasil pemeriksaan fasyankes. Untuk kasus PDP terjadi penurunan, setelah keluarnya hasil laboratorium. “Satu PDP asal Halsel hasil labnya sudah keluar negatif, sehingga statusnya diturunkan dari PDP ke ODP,” katanya.

Dikatakan juga, bahwa untuk perkembangan pasien kasus 01, sampai dengan saat ini dalam kondisi baik dan sehat. “Begitu juga kondisi pasien dalam pengawasan lainnya dalam kondisi baik,” sebutnya.

Terkait dengan kontrak tracking terhadap pasien kasus 01, telah dilakukan oleh tim dengan melakukan kunjungan dan mendata dimana saja pasien melakaukan aktivitas  selama ini. “Tim sudah mendata terhadap riwayat kontak kasus pasien 01, dengan melakukan kunjungan dimana saja pasien melakukan aktivitas selama ini,” katanya.

Dengan menyebut, masyarakat yang melakukan kontak erat, pihaknya akan melakukan pemeriksaan laboratorium dan apabila kontak tidak erat, akan dilakukan pengawasan dan pemantauan lebih lanjut oleh tim kesehatan. “Masyarakat Maluku Utara diminta mematuhan aturan pemerintah, untuk tetap tenang , selalu melakukan pola hidup bersih dan sehat, lindungi diri dan sesama, hindari menerima informasi dan membagi berita Covid 19 yang tidak diketahui sumber kebenarannya,”ujarnya. (red)