TERNATE–PM.com, Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) Kota Ternate mengaku saat ini permohonan penggabungan anggaran proyek pembangunan pemecah ombak dermaga Pulau Hiri, sudah diajukan.

“Selebihnya tinggal menunggu hingga Kamis (27/5/2021), terkait persetujuan di bagian keuangan, untuk menggabungkan satu mata anggaran sebesar Rp 860 juta dari Dishub dengan Rp 600 juta, yang semua nanti melekat pada Dinas PUPR Kota Ternate,”ucap Plt Bapelitbangda, Rizal Marsaoly, kepada wartawan, Selasa (25/5/2021)

Rizal menuturkan, dari situ akan dibuat dokumen perencanaan dan dokumen lingkungan. Setelah itu dihitung berapa anggaran yang akan terpakai pada pengerjaan tersebut.

“Jadi Tetrapod yang kita buat itu memang anggarannya besar. Tapi paling tidak, untuk jangka perencanaannya cukup lama. Ini yang kita perhitungkan. Karena ombak di lokasi itu cukup besar,” tuturnya.

Menurut dia, jika perencanaan ini berjalan baik, maka tahun ini juga pengerjaan untuk penahan ombak Dermaga Hiri bisa terealisasi.

“Kajian teknis tadi Pak Wali sudah sampaikan, dan saya juga sudah lapor ke Pak Wali untuk hasil pertemuan Bapelitbangda, DLH, PUPR dan Dishub,” ujarnya.

Bahkan sejauh ini, pihaknya juga sudah membuat jadwal tahapan pelaksanaan untuk Dermaga Hiri, yang didahulukan dengan dokumen perencanaan serta dokumen lingkungan untuk bisa melalui tahap lelang.

” Yang jelas tahun ini lah pemecah pmbak itu dibagun, dan berdoa semua berjalan tepat waktunya,” pungkasnya.(Sm/red)