TERNATE-PM.com  Guna mencegah dan berantas penyebaran berita Hoax melalui sosial media, Polda Maluku Utara (Malut) dalam hal ini Bidhumas Polda intens melaksanakan Sosialisasi dengan cara temu Netizen atau biasa dikenal dengan istilah temu warga net dalam rangka memberikan pengetahuan, edukasi dan pemahaman tentang bahaya berita Hoax dan ujaran kebencian,  serta ancaman hukumannya.

Kegiatan ini digelar pada Rabu,  (04/12/2019) di SMA N 5 Kota Ternate yang dipimpin oleh Kaur Mitra Bid Humas Polda Malut, Iptu Eksan Umanailo dan di hadiri Oleh Kepala Sekolah SMA N 5 Kota Ternate Bpk. Rakib Hadi, S.Pd.I, Waka kesiswaan Kahar Sahajat, S.Pd, Anggota Bid Humas Polda Malut, Duta Humas Polda Malut dan diikuti sekitar 60 Siswa-Siswi SMA N 5 Kota Ternate.

Berdasarkan realase yang di terima poskomalut.com , Kaur Mitra Subbid Penmas Bid Humas Polda Malut dalam kegiatan ini menyampaikan bahwa, maraknya berita-berita hoax yang tersebar di kalangan masyarakat luas itu semua tidak terlepas dari media sosial, untuk itu Kami Bid Humas Polda Malut melaksanakan sosialisasi ke SMA N 5 Kota ternate. ” Ini agar para generasi Millenial lebih bijak dalam menggunakan Media Sosial sehingga tidak mudah percaya terhadap pemberitaan yang belum pasti kebenarannya, dan jangan sampai menyebarkan haox karna dapat di pidana penjara selama 6 tahun serta denda 1 Miliar rupiah”, tegasnya.

Selain Menyampaikan Bijak menggunakan sosial media, Kaur Mitra Subbid Penmas Bidhumas Polda Malut juga Menyampaikan sosialisasi terkait dengan Hari Ibu Ke-91 Tahun 2019 akan dilaksanakan oleh Polda Malut dengan jalan sehat keluarga yang akan dilaksanakan di Lapangan Ngaralamo Salero pada Minggu, (08/12/2019) Pukul, 06.00 WIT. Terkait dengan kegiatan ini, Bidhumas Polda Maluku Utara menggandeng Duta Humas Polda Maluku Utara sebagai Narasumber untuk menyampaikan materi bijak menggunakan media sosial. Sebelumnya Bid Humas Polda Maluku Utara pada tahun 2019  telah melaksanakan kegiatan temu Netizen sebanyak 14 kali yang di laksanakan di Sekolah Menengah  Pertama dan Atas yang berada di Kota Ternate. “Kegiatan ini dimaksudkan bukan hanya sekedar sosialisasi saja namun kegiatan ini bertujuan agar siswa dapat lebih bijak lagi menggunakan media sosial, dan kegiatan temu netizen akan terus dilaksanakan guna terciptanya Maluku Utara yang aman dan damai”, tutupnya. (Cr01-red)