JAILOLO-PM.com, Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Hubungan Masyarakat (Diskominfo dan Kehumasan), Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), diawal tahun 2020 mengaku belum mengetahui jumlah anggaran DPA yang melekat pada dinas tersebut.
Anggaran yang seharusnya diketahui oleh publik sebagai bentuk keterbukaan dalam pengelolaan anggaran daerah itu belakangan diduga dirahasia. Dengan itu, hingga kini publik sulit mengetahui besaran anggaran dan untuk apa keuangan daerah itu dilakukan.
Padahal, pemerintah daerah dengan semangat ketegasan meminta kepada Pemerintah desa untuk membuat baliho keterbukaan anggaran kepada masyarakat guna bisa bekerja sesuai sistem dan perundang-undangan.
Sekretaris Diskominfo Halbar, Sahmi Salim yang dikonfirmasi via handphone Selasa, 28 Januari 2020, mengaku dirinya tidak mengetahui hal tersebut. Dengan itu, disarankan agar di tanyakan kepada kepala dinas. “Nanti tanya sama ibu kadis karena saya juga musti lihat dulu.soalnya tidak bisa hafal. Apalagi sampai saat ini DIPA juga saya belum dapat.”Jelas Sahmi.
Sementara Kadis Kominfo, Chuhaima Kahar, via WhatsApp pada wartawan ini juga mengakui DIPA juga belum diperoleh. “DIPA Diskominfo belum di dapat.”tulis pesan singkatnya.
Disinggung terkait DIPA tahun 2019 milik Diskominfo, namun belum dijawab oleh Chuhaima.(lan/red)
Tinggalkan Balasan