TERNATE-PM.com, Setelah mengikuti Rapat koordinasi bersama Forkopimda dan seluruh lembaga, baik vertikal maupun SKPD yang ada di kota Ternate. Ketua DPRD Kota Ternate mengatakan, rapat tersebut dalam rangka membicarakan penanganan penyebaran virus Corona melalui Perpres No 7 tahun 2020 terkait pembentukan Gugus penanganan penyebaran virus Corona yang dilaksanakan di Gedung Wali Kota Ternate, Senin (16/03/2020).
Menurutnya, untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona di kota Ternate, dalam waktu dekat akan dibentuk Gugus berdasarkan Perpres yang telah di tetapkan. Selain Gugus, DPRD kota Ternate juga berharap alat Body Thermal Scanner (BTS) dan pos pantauan juga disiapkan di pintu masuk dan keluar Pelabuhan yang ada di Kota Ternate.
“Jadi, dimintakan kepada daerah-daerah untuk segera membentuk sambil berkoordinasi dengan pemerintah pusat, dalam hal ini Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BPBN). Karena mereka menjadi ketua koordinator nasional, jadi di daerah itu BPBD. Masing-masing akan menjadi ketua gugus,” ungkap Muhajirin Bailussy saat ditemui poskomalut.com di halaman Gedung DPRD Ternate.
Ia juga menambahkan, dalam rapat tadi, yang pertama diusulkan untuk segera membentuk gugus sesuai Perpres, yang ke dua diimbau kepada seluruh masyarakat dan Instansi, baik yang berkantor maupun tidak untuk tetap menjaga kebersihan seluruh rumah, tempat ibadah, perkantoran dan lingkungan lainnya. Kemudian yang ke tiga, di kawasan masuk keluar di pintu kedatangan baik Bandara maupun Pelabuhan untuk disediakan alat pendeteksi suhu tubuh. “Kita sudah pastikan tadi sesuai dengan laporan telah tersedianya alat BTS untuk mendeteksi suhu badan dan lainnya untuk memastikan apakah dia terindikasi virus Corona atau tidak dan itu sudah dilakukan,” terangnya.
Menurutnya, yang belum disediakan alat tersebut adalah di beberapa kawasan Pelabuhan yang ada di Ternate. Selain itu, dirinya juga berharap untuk disediakan pos agar terpantau selalu masyarakat yang akan melakukan perjalanan maupun kedatangan di Ternate melalui jalur laut. “Memang di beberapa pelabuhan kita butuh pos-pos yang harus disiapkan juga dengan tenaga kesehatan dalam rangka memastikan warga kita yang melakukan aktivitas pelayaran baik menuju Halmahera maupun sebaliknya agar bisa dipastikan dapat terdeteksi virus tersebut,” tegasnya.
Ia juga berharap, Gugus yang nantinya terbentuk berdasarkan perintah Kepres dan bisa menggunakan dana APBD. Sehingga APBD bisa di pakai dana tanggap darurat untuk dimanfaatkan dalam rangka menyediakan alat-alat yang diperlukan.
“Untuk pembentukan Gugus, SK, Dokumen serta keputusannya telah disiapkan dan selanjutnya akan dikoordinasikan ke BPBN, Jadi koordinasinya satu pintu di Gugus ini,” tutupnya. (OP-red)
Tinggalkan Balasan