TERNATE-PM.com, Pengamat Ekonomi Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Mukhtar Adam, Senin (17/02/2020), dilantik sebagai ketua Forum Kordinasi Penanggulangan Teroris (FKPT) Maluku Utara. Pelantikan yang digelar di hotel Mercure Ancol Jakarta ini sekaligus pelaksanaan rapat kerja Nasional.
Mukhtar Adam pada Posko Malut mengatakan, kekerasan masih menjadi tantangan Indonesia di masa depan, ancaman teroris dan perilaku radikal akan terus menjadi ancaman kedamaian warga, seiring dengan perkembangan teknologi digital berbagai bentuk ancaman masih terus menghantui damainya warga. Karena itu, bentuk – bentuk penanganan dan penanggulangan juga perlu terus berinovasi, mencari model penanganan yang tepat dan tentu membutuhkan kerjasama seluruh lapisan masyarakat.
“Potensi tindak kekerasan radikal dan teroris yang terus berinovasi seiring dengan perkembangan teknologi akan dapat diatasi dengan pendekatan kebudayaan yang telah terpelihara sejak dahulu kala. Karena itu, selain melakukan penyesuaian perkembangan teknologi perlu juga dilakukan pendekatan budaya, nilai-nilai kultural yang telah tumbuh di masyarakat menjadi sosial capital yang dapat menangkal ancaman perilaku kekerasan,” urai Mukhtar.
Faktor penting yang menjadi perhatian, lanjutnya, adalah lingkungan keluarga melalui skema pembangunan keluarga yang damai dan toleran akan menumbuhkan generasi baru yang sadar akan perbedaan dalam interaksi sosial di tengah masyarakat. Karena itu, FKPT Maluku Utara akan bekerjasama dengan pemerintah Provinsi dan Kabutaen kota, untuk mendorong bangunan keluarga yang damai dan toleran untuk menjaga dan merawat kebedaan sebagai asset sosial yang tumbuh bersama.
Sementara itu, Pengurus FKPT juga melibatkan akademisi ulama, media, dan Pemda dimaksudkan untuk bersama – sama melakukan berbagai upaya pencegahan tindakan kekerasan radikal dan teroris,.
“Fungsi BNPT secara nasional, memberikan penugasan sebagian fungsi2 BNPT kepada FKPT dalam menyelenggarakan program – program, koordinasi konsilidasi dan kolaborasi dalam membangun rasa damai bagi keseluruhan ummat manusia dengan segala isinya,” harpanya. (cha/red)
Tinggalkan Balasan