LABUHA-PM.com, Pasca menggelar rapat pleno penetapan usulan bakal calon Bupati dan Wali kota tahun 2020 akhir pekan kemarin, ketua DPW NasDem Malut Ishak Naser menetapkan 35 Bacalon Bupati dan Walikota di Malut. Halsel sendiri hanya 3 nama yang diakomodir yakni Balon Bupati Helmi Umar Muksin, Usman Sidik dan Bassam Kasuba, menariknya Bacalon Bupati Halmahera Selatan (Halsel) Bahrain Kasuba tak diakomodir.

Menanggapi hal tersebut, Bahrain Kasuba melalui juru bicaranya Adi Hi Adam mengatakan, ada skenario besar yang dimainkan NasDem untuk pilkada Halsel 2020 mendatang. “Pada prinsipnya yang ada hanya bagaimana NasDem mengamankan Kader di Pilkada Halsel maju sebagai papan satu, Karena kalau sandaran penjaringannya adalah tahapan dan mekanisme serta hasil survei maka BK harus lolos untuk tahapan selanjutnya,”tudingnya.

Lanjutnya, ada dugaan sebagian Cakada ada yang tidak mengikuti rangkaian tes namun tetap diloloskan, kendati demikian, pihaknya tetap legowo menerima hasil tersebut. “Hemat Kami, skenario ini dimainkan NasDem mengusung Helmi Muksin, padahal ada calon yang tidak ikut tahapan ditingkat Kabupaten, namun diloloskan ditahap selanjutnya, Bahri Hamidi misalnya akan gugur di DPP maka syaratnya harus Kader yang diusung, prinsipnya kita menghargai hak konstitusi partai NasDem dalam penjaringan Cakada,”tutupnya.

Sebelumnya, Partai Nasional Demokrat (NasDem) Malut, pada Minggu (22/12/2019) malam kemarin menggelar rapat pleno penetapan usulan bakal calon Bupati dan Wali kota tahun 2020. Rapat pleno yang dipimpin langsung ketua DPW NasDem Malut Ishak Naser itu telah menetapkan 35 Bacalon Bupati dan Walikota di Malut.

Menariknya, dalam pleno tersebut ada dua calon incumbent Bupati dan Walikota yang tak diakomodir Partai NasDem. Dua calon incumbent tersebut adalah Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan Capt. Ali Ibrahim-Muhamad Sinen (AMAN) dan Bacalon Bupati Halmahera Selatan (Halsel) Bahrain Kasuba. (Cha/red)