JAILOLO-PM.com, Aliansi komando Barisan Rakyat Loloda (KOBRA) melanjutkan aksi unjukrasa di desa bakun pantai, setelah sebelumnya melakukan unjuk rasa di DPRD dan kantor Bupati Halmahera Barat,  pada 5 Februari 2020.

Kobra merasa bahwa aksi unjuk rasa yang dilakukan pada Rabu 5 Februari, tidak direspon oleh Pemda karena Bupati dan Asisten I sedang keluar kota. 

Aksi unjuk rasa kemudian dilanjutkan di Kantor DPRD Kabupaten Halbar.  Hasil negosiasi antara DPRD dengan Kobra adalah DPRD akan melakukan investigasi di lapangan menyangkut dengan persoalan yang sedang terjadi di Loloda Tengah. 

Selanjutnya, pada jumat 7 Februari 2020, Kobra melanjutkan aksi unjuk rasa di desa Bakun Pantai. Mendesak PT. TUB agar sementara waktu berhenti beraktivitas. Aktivitas PT. TUB dapat dilanjutkan setelah pihak DPRD melakukan investigasi di lapangan.

Aksi pada hari ini terjadi gesekan dngan karyawan dan Polisi, sehingga aksi menimbulkan Korban (terjadi pemukukan dari pihak demonstran) yaitu Liok Berd Bohene.(lan/red)