TERNATE-pm.com, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ternate mengimbau kepada warga untuk sementara waktu belum mendaki gunung Gamalama.
Imbauan itu menyusul laporan yang diterima BPBD dari post pemantaun gunung api Gamalama, Selasa (11/10/2022).
“Saya dapat laporan dari warga yang tinggal di Marikurubu daerah jalur pendakian Gamalama, tercium bau belerang. Sementara dari data kegempaan, saat ini didominasi oleh gempa-gempa tektonik,” ujar Kepala BPBD Kota Ternate, Ihsan Hamza.
Ia mengatakan, bau belerang ini kemungkinan akibat rembesan air ke dalam kawah lewat rekahan. Mengingat cuaca beberapa hari ini di Ternate hujan terus. Air itu kemudian bereaksi dengan uap magma, sehingga menghasilkan tekanan gas dan gas inilah yang kemudian tercium. Penyebarannya, umumnya mengikuti arah angin.
“Selama musim hujan, jangan ada dulu pendakian ke puncak karena berisiko terpapar gas beracun, dan saat musim hujan, gas ini jumlahnya bisa lebih banyak karena proses yang tadi disebutkan,” ucapnya.
“Mari kita sama-sama patuhi rekomendasi tingkat aktivitas Gunung Gamalama pada level II (waspada) ini. Demi keselamatan kita bersama,” sambungnya.
Tinggalkan Balasan