MABA-PM.com, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKBP3A), Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), Amin Ambeua dalam beberapa minggu terakhir tidak pernah berkantor semenjak akhir tahun 2020 hingga hari ini, Kamis (21/01/2021).

Diketahui, Kadis tidak berkantor dengan alasan sakit. Hal ini sebebkan sebagian staf-staf juga tidak masuk berkantor, terdapat beberapa staf saja.

Disampaikan salah satu staf yang tidak disebutkan namanya kepada poskomalut.com, Kamis (21/01/21), ia membenarkan bahwa sejak 25 Desember 2020, Kadis Pengendalian Penduduk, KB dan P3A, sudah tidak berkantor lagi sampai pada hari ini.

"Kadis tara (tidak) berkantor itu mulai akhir tahun 2020, katanya Kadis sudah balik ke kampung Halaman. Sehingga tidak berkantor hingga saat ini," katanya.

Padahal menurut dia, sebagai pimpinan, Kadis seharusnya sudah mulai beraktivitas di kantor dan sudah melakukan rapat dengan staf-staf untuk membahas program yang ingin dijalankan pada tahun 2021. Namun sampai saat ini, kata dia, Kadis belum pernah bertemu dengan stafnya.

"Jadi kita sebagai staf juga merasa malas ketika berkantor, karena Kadis juga tidak pernah masuk, sudah beberapa minggu terakhir. Kita juga malas beraktivitas di kantor," tandasnya.

Dari pantauan poskomalut.com, beberpa kali berkunjung ke kantor Dinas Pengendalian Penduduk, KB dan P3A, Haltim untuk mengonfirmasi berita, namun tidak menemui Kadis Amin Ambeua yang beraktivitas di kantornya. Hal ini membeuat staf-staf yang ada di kantor tersebut sudah pulang sebelum waktunya. Bahkan didapati kantor ditutup sebelum jam pulang.

Terpisah, Kadis Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, KB dan P3A, Amin Ambeua saat dikonfirmasi poskomalut.com, melalui via telepon mengatakan ketidakhadiranya di kantor karena sedang sakit (kesehatan terganggu) sehingga dirinya pergi untuk berobat beberapa minggu terakhir.

"Saya lagi di Tobelo, untuk memeriksa kesehatan dan apabila kesehatan saya sudah membaik, saya langsung kembali lagi berkantor," ujarnya. (Ris/red)