TOBELO-PM.com, Nasib naas menimpa Aldi Taojou, bocah berusia 12 tahun asal Desa Kusu, Kecamatan Kao, Kabupaten Halmahera Utara (Halut), Jumat (06/12) yang tewas terseret ombak saat berenang di pantai Beleu, Halmahera Utara. Aldi baru ditemukan setelah pencarian selama satu hari, sejak Kamis (05/12) hingga hari ini pukul 11.15 WIT. Ia ditemukan sudah tak bernyawa di Pantai Beleu, Desa Kao, Halmahera Utara. Pasalnya, Aldi tewas lantaran dihantam ombak saat hendak berenang di pantai naas tersebut.
Anak dari pasangan Elin Toujou, dan Dolci Kabora itu, harus kehilangan nyawa. Cemas dan tangis terus mewarnai kepergian bocah naas ini. Seorang saksi Sefais Etson Bataka, mengabarkan anak bungsu pasangan ini tewas tersert ombak. Spontan orang tua korbanpun bersama warga lansung bergegas mencari korban dari pantai Desa Kusu hingga Pantai Desa Kao. Saat ditemukan korban suda dalam keadan tidak bernyawa.
Kasubag Humas Polres Halut AIPTU Hopni Saribu membenarkan kejadian ini. Ia menjelaskan kronologis kejadian Pada Kamis (05/12) tepatnya pukul 17.00 WIT, telah terjadi peristiwa tenggelamnya seorang bocah yang masih duduk di bangku SD. Diketahui sebelumnya Aldy bersama teman temannya asik berenang di Pantai Desa Kusu. Saat Aldi bersama teman teman hendak berenang di pantai, Nasib buruk menimpa Aldi saat berenang. Mirisnya Aldi saat berenang dipantai, tiba tiba ombak besar datang menghantam Aldi hingga tersert dari bibir pantai. "Atas kejadian tersebut wargapun bergotong royong mencari Aldi dipantai Desa Kusu, hingga pantai di Desa Kao," terangnya.
Lanjut Hopni, Meski sebelumnya belum juga menemukan keberadaan Aldi saat, wargapun tidak putus asa dan terus mencari hingga menemukan korban.
Ia menambahkan, dalam kasus ini pihaknya melalu Polsek Kao mengambil tindakan dengan membuat laporan polisi, mencari, dan mengambil keterangan dari saksi-saksi. (mar/red)