DPRD Halteng Desak Kontraktor GOR Diganti

Progres Pembangunan GOR Fagogoru

WEDA-PM.com, Proyek Multi Years (MY) yang kurang lebih tiga tahun ini terkesan tidak ada perkembangan. Bahkan sampai ini hanya pemasangan tiang pancang. Melihat itu, Ketua Komisi III DPRD Halmahera Tengah (Halteng), Aswar Salim mengatakan, pekerjaan GOR Fagogoru sangat lambat dan tidak ada kemajuan.

Atas dasar itu, komisi III mendesak Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Pemkab Halmahera Tengah (Halteng) agar pekerjaan yang sudah tertinggal bisa digenjot melalui penambahan armada, tiang pancang, atau pekerjaan tambahan waktu di jam kerja malam.

"Jadi, sesuai dengan waktu kontrak pada bulan Juni pekerjaan GOR sudah selesai. Namun, sampai jadwal yang sudah ditentukan belum selesai, maka ini harus di evaluasi,"ungkap Aswar, kemarin.

Menurutnya, ini bukan soal adendum perpanjangan jadwal kontrak karena pekerjaan yang belum selesai. Sehingga, jangan lagi diberikan waktu untuk memperpanjang pekerjaan yang belum tentu jelas diselesaikan.

"Kalau Juni ini tiang pancang maupun tribun dan beberapa pekerjaan selesai, perlu dilanjutkan. Tapi kalau tidak selesai tak perlu lagi dilanjutkan," tegasnya.

Intinya kata dia, kalau tidak bisa selesaikan, maka segera digantikan kontraktor sesuai dengan mekanisme.

Maneger proyek GOR, Alamsyah menjelaskan, progres pekejaan saat ini sudah berjalan 27,84 persen. Sementara, anggaran yang dicairkan sekitar Rp 17,5 miliar.

"Target Juni progres pekejaan insyaallah bisa selesai, karena saat ini pekerjaan tribun pada bagian barat sudah mulai dikerjakan," janjinya. (msj/red)

Komentar

Loading...