Gubernur Tindak Pokja ULP yang Main Mata

Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba

SOFIFI-PM.com, Gubernur Abdul Gani Kasuba tidak segan-segan menindak Pokja Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setda Provinsi Maluku Utara (Malut) yang diduga bermain mata dan mengulur-ulur waktu. “Saya akan ganti Pokja-Pokja di ULP jika dalam proses tender bawah kasana kamari, itu saya tidak segan-segan menindaknya,” jelas Gubernur AGK kepada wartawan baru-baru ini.

Orang
nomor satu di Pemprov Malut itu meminta pada publik untuk sama-sama mengawasi
pelaksanaan tender.
Selain
publik dibutuhkan pengawasan,
dari media juga dapat menyampaikan
informasi. ”Saya minta masyarakat dan wartawan awasi
proses kegiatan tender berjalan tahun anggaran 2020 ini, jika wartawan
memberikan informasi yang benar disertai data, saya tidak segan-segan ambil
tindakan,” tegasnya.

Gubernur dua periode itu mengaku instruksi Presiden secara tegas kepada seluruh gubernur di Indonesia termasuk pada gubernur Malut bahwa proses kegiatan tender secepat mungkin. ”Kalau terlambat maka presiden yang evaluasi saya, maka dari itu saya berharap Biro pengadaan barang dan Jasa dapat menindak lanjuti arahan ini, jika tidak saya akan evaluasi,” katanya. AGK mengaku pada bulan maret itu kegiatan tender sudah selesai dilakukan. Untuk itu pokja pokja yang ada di Biro Pengadaan Barang dan Jasa jangan beralasan sana-sini. Begitu juga PPK, dirinya tidak segan-segan memberhentikan. ”Tidak ada alasan, Maret itu kegiatan sudah jalan. Jadi saya butuh pengawasan dari media, dan saya akan ikuti pemberitaan wartawan jika terbukti saya tidak segan-segan memberhentikan pokja-pokja dan PPK,” kata AGK mengakhiri. (iel/red)

Komentar

Loading...