TERNATE-PM.com, Puskesmas Kelurahan Gambesi, Kecamatan Ternate Selatan telah menjalankan vaksinasi bagi setiap Tenaga Kesehatan (Nakes) yang bekerja di Puskesmas tersebut. Penyuntikan vaksin tahap awal yang berlaku bagi setiap Nakes di mulai, Senin (18/1) dan diberlakukan shift setiap harinya.

Staf Puskesmas Gambesi Ati, ketika di wawancarai Posko Malut mengaku, dimulainya penyuntikan vaksin di puskesmas Gambesi bagi Nakes sudah berjalan lebih dari seminggu yang lalu. Adapun Nakes yang mau divaksin harus melalui empat meja yang tersedia, meja pertama untuk pendaftaran, meja kedua yaitu skrining.

Skrining ini, lanjutnya, yang menentukan apakah bisa divaksin atau tidak, karena skrining adalah tempat pemeriksaan penyakit penyerta seperti kronis, kista, hipertensi, imun yang kurang bagus. Bahkan ibu hamil dilarang untuk dilakukan vaksin.

"Karena sudah ada kriteria-kriteria penyakit yang tidak bisa di ikut sertakan dalam vaksinisasi, jika meja ke dua atau skrining dia lolos maka dia bisa melakukan penyuntikan,” urainya.

Lanjutnya, sedangkan meja ke tiga itu penyuntikan dan meja ke empat adalah observasi. Diobservasi itu dipantau oleh petugas selama 30 menit setelah penyuntikan, jika tidak ada reaksi maka dia bisa meninggalkan tempat tersebut.

“Sejauh ini tidak ada Nakes yang tidak mau di vaksin, semuanya mau, kalaupun untuk tidak bisa di vaksin karena ada penyakit yang di larang untuk di vaksin, itu ada beberapa Nakes yang terkategori memiliki penyakit tersebut,” akuinya.

“Dalam sehari hanya bisa di lakukan penyuntikan vaksin lima sampai sepuluh orang, karena skrining itu pemantauan penyakit dan memerlukan waktu yang agak lama,” tutupnya. (mg01/red)