PAD dan Belanja di RAPBD-P 2020 Turun 7,68 Persen

Ketua DPRD kota Ternate Muhajirin Bailussy

TERNATE- PM.com, Pendapatan daerah dan belanja pada RAPBD-Perubahan tahun 2020 mengalami penurunan dari APBD induk 2020. Hal ini disampaikan dalam Rapat Peripurna Ke-6 terkait nota keuangan dan RAPBD Perubahan tahun anggaran 2020 antar DPRD kota Ternate dan Walikota Ternate, Senin (28/09) melalui rapat virtual.

Ketua DPRD kota Ternate Muhajirin Bailussy menyampaikan, dalam rapat Paripurna dengan Walikota bahwa, untuk belanja daerah pada RAPBD-Perubahan direncanakan sebesar Rp 1.046.651.446.662 mengalami penurunan 7.68 persen atau sebesar Rp 87.110.778.938 dari yang dialokasikan di induk sebesar Rp 1.133.762.225.600.

"Yang terdiri dari belanja tak langsung berkurang sebesar Rp 21.297.993.266. yang digunakan untuk belanja pegawai sebesar Rp 414.490.645.548," ungkap Muhajirin pada sejumlah wartawan.

Lanjut Muhajirin, selain itu juga digunakan untuk belanja bantuan sosial Rp 2.587.000.000. Sementara jumlah belanja langsung sebesar Rp 533.732.866.314 atau turun sebesar Rp 65.812.785.672 dibandingkan pada belanja langsung di APBD induk 2020.

Nota kesepakatan keuangan RAPBD perubahan sebesar Rp 1,13 Triliun, turun menjadi Rp 1,046 Triliun, maka dari itu nanti kita melakukan pembahasan dengan badan anggaran karna saat ini, masi dalam tahapan nota kesepahaaman. "Untuk memastikan berapa yang akan menjadi APBD perubahan, jadi kita masi tahap pengajuan nota kesepahaman," pungkasnya. (Ris/red)

Komentar

Loading...