TERNATE-PM.com, Pemerintah Kota Ternate dalam tahun anggaran 2021, kembali menggelontorkan anggaran sebesar Rp 1,9 miliar melalui APBD Induk, untuk pelaksanaan jaring pengamanan sosial (PJPS) Covid-19. Alokasi anggaran terbebut melekat langsung melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Ternate, yang diperuntukan untuk penyaluran bantuan berupa sembako kepada masyarakat fakir miskin dan orang tidak mampu dalam penanganan Covid-19.

"Dari total anggaran tersebut, ditargetkan ada sekitar 5.300 paket bantuan sembako yang diberikan bagi masyarakat fakir miskin dan orang tidak mampu di delapan kecamatan di kota Ternate," ucap kepala BPBD Kota Ternate, Arif Gani Rabu (21/7/2021)

Realiasi anggaran tersebut menurut dia, bahkan sebagian telah ditindaklanjuti dengan pembagian sembako dimasyarakat yang berada di Kecamatan Pulau Hiri, kemudian ke Kecamatan Pulau Moti. Dimana, tercatat sekitar lima kecamatan dalam Kota Ternate yang telah disalurkan.

Arif menambahkan, penyaluran bantuan itu juga berdasarkan jadwal, Kamis (22/7/2021) nanti juga ada penyerahan ke warga Batang Dua oleh Wali Kota Ternate M.Tauhid Soleman didampingi Ketua TP-PKK, serta sejumlah kepala OPD terkait.

"Ini adalah bentuk kepedulian Wali Kota, Tauhid, terhadap warga di wilayah terluar," jelasnya

Pemkot lanjut dia,tetap berkomitmen
berkomitmen memprioritaskan kepentingan masyarakat, termasuk kesejahteraan dan kesehatan.

“Sebagai pemerintah, kami akan terus benahi yang kurang, dan kami akan bekerja sesuai dengan aturan demi kepentingan kesejahteraan, termasuk persoalan kesehatan,” ungkapnya

Bantuan untuk warga Batang Dua terdampak pandemi, berasal dari Dinas Sosial dan BPBD, sedangkan pelayanan kesehatan akan dikoordinir oleh Dinas Kesehatan Kota Ternate.

Ditempat terpisah, Kepala Bidang Penanganan Fakir (PFM) Dinas Sosial Kota Ternate, Muhammad Irvan Gaus mengatakan, bantuan tersebut Dinsos hanya pelaksana teknis di lapangan karena itu melalui BPBD.

"Dari hasil verifikasi administrasi yang disalurkan Dinsos sebanyak 3.961 calon keluarga penerima manfaat (KPM) yang tersebar di 78 kelurahan di 8 Kecamatan kota Ternate," tukasnya.(Sm/red)