Pelaku Rencana Lari ke Papua

Polsek Weda Berhasil Tangkap Pelaku Percobaan Pemerkosaan

Ilustrasi pelaku

WEDA-PM.com, Polsek Weda berhasil menangkap pelaku percobaan pemerkosaan terhadap seorang gadis bernama Komaliah (18) warga Desa Lemba Asri, Kecamatan Weda Selatan. Pelaku diketahui bernama Mafta Jakaria (29), warga Desa Waimili Kecamatan Gane Timur. Pelaku ditangkap di jalan Loleo-Weda Selasa (5/1) setelah beberapa hari dilakukan pengejaran usai melarikan diri.

Kapolsek Weda, IPTU Yogie Biantoro mengatakan, proses penangkapan dibantu oleh istri pelaku. Terduga pelaku pemerkosaan sudah menunggu istrinya di tepi jalan poros loleo-weda. "Jadi, pada saat dilakukan penangkapan, terlapor mencoba melarikan diri menggunakan motor yang dikendarainya. Namun tim melepaskan tembakan peringatan ke udara dan menjatuhkan terlapor dari motornya dan selanjutnya diamankan ke Polsek Weda,"kata Kapolsek Weda.

Kapolsek menuturkan, kronologis peristiwa tersebut terjadi pada Senin (4/1) kemarin di Desa Fidi Jaya Kecamatan Weda. Dimana sekitar pukul 09.00 WIT, di jalan dua jalur depan pandopo Falcino Weda pelapor yang baru tiba di Weda dihampiri oleh pelaku dan mengajak naik motor. Keduanya berangkat menuju jalan rumah sakit Weda. Setelah itu, balik lagi ke Lokasi Pendopo.

"Keduanya hanya keliling di sepanjang jalan kota weda. Kemudian pelaku mengendarai motornya kembali menuju jalan kilometer 3 (tiga) melewati daerah perkantoran. Diatas motor pelaku sambil berkata kepada korban bahwa ade ikut kaka ya. Disitu korban bertanya mau kemana ? dan Terlapor menjawab, bahwa ikut saja," ucap Kapolsek.

Sialnya, korban yang tidak mengikuti ajakan pria berusia 29 tahun itu langsung melarikan diri di daerah kebun melewati Km 3. Hanya saja, pelaku terus mengejar menggunakan sepeda motor dan berhasil menangkap korban dan menjalankan aksi bejatnya.

"Pelaku menarik tangan, mencekik leher dan membanting korban sebanyak dua kali. Akibatnya, korban tak berdaya sehingga terbaring diatas lahan kebun warga. Pelaku membuka celana dan mengeluarkan (maaf) kemaluanya dan memasukanya kedalam mulut pelaku sampai cairannya pun keluar dan membasahi mulut korban," terangnya.

Bukan itu saja, korban juga mencoba membuka pakaian namun korban melakukan perlawanan dan mencakar wajah terlapor sehingga cekikan di leher pelaku terasa kendur. "Dari situ korban berteriak minta tolong. Saat itu, ada seorang bapak yang lewat. Akhirnya pelaku melarikan diri sehingga dengan membawa handpone korban," ujarnya.

Setelah kejadian itu kata Kapolsek, korban dan ditemani salah seorang saksi yang berada tidak jauh dari TKP berangkat menuju Polsek weda untuk melaporkan kejadian yang dialami.  "Dari laporan tersebut. Piket Polsek   turun ke TKP  guna mengumpulkan bukti, saksi dan mencari keterangan.  Setelah itu, personel Polsek yang tergabung dalam tim melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku ke Desa Loleo Kec Weda Selatan. Sebab, informasinya pelaku tinggal di sana,"jelasnya. Namun tim tidak menemukan pelaku.

Tim kembali melakukan pengejaran ke Desa Waimili Kecamatan Gane timur Kabupaten Halsel karena informasi yang diperoleh bahwa pelaku tinggal bersama istri dan mertuanya di desa tersebut. Hanya saja, sesampai di rumah mertua terlapor tidak berada di rumah.

Beruntung informasi yang didapat dari Istri terlapor, bahwa terlapor berada di Sofifi.  Dari situ tim kemudian bergerak didamping istri pelaku. Hasilnya, pelaku berhasil ditangkap.

"Jadi, saya bersama tim dan istri terlapor kembali melakukan pengejaran ke Desa Loleo. Karena adanya komunikasi antara terlapor dengan istrinya pelaku akan melarikan diri ke Daerah Papua. Beruntung sebelum ke papua pelaku berhasil ditangkap," ungkapnya. (msj/red)

Komentar

Loading...