MEDAN-pm.com, Pekan Olah Raga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut akan menjadi ajang pembuktian cabang olahraga Wushu menyumbang medali bagi Maluku Utara.

Setidaknya Wushu Maluku Utara mengirim tiga atlet mereka ke PON Aceh-Sumut setelah berhasil meraih medali emas dan perak di masing-masing kelas pada pra kualifikasi.

Mereka adalah Sunan Amoragam (60 kg) M Arsil Mafhuf (58 kg), dan Refaldo Gohao (52 kg).

Sebelum berangkat menuju PON untuk bertanding, Pengprov Wushu Malut mengirim tiga tersebut menjalani Training Center (TC) selama dua bulan di Cilangkap, Jakarta.

Ketua Umum Pengprov Wushu Malut, Hi. Djafar Umar menyampaikan, meski di tengah kesiapan menghadapi event nasional tersebut sedikit terkendala situasi keunagan daerah yang tidak stabil, hal itu diharapkan tidak menjadi hambatan bagi atlet meraih prestasi.

Menurut mantan Ketua Umum KONI Malut itu, Wushu tetap fokus mewujudkan target pemerintah provinsi, yakni empat medali emas di PON 2024.

“Kami akan berupaya untuk memberikan yang terbaik untuk Maluku Utara,” ujar Hi Djafar beberapa waktu lalu.

Sementara, Sekretaris Umum KONI Malut, Dr. La Syamsudin mengutarakan dukungan kepada atlet Wushu bisa meraih medali.

Dirinya mengatakan, Wushu menjadi salah satu cabor andalan yang diharapkan menyumbang medali untuk Maluku Utara.

“Kepada adik-adik atlet tetap semangat. Tingkatkan kualitas, asah kemampuan kalian saat TC. Semoga hasilnya bisa sumbang medali untuk Maluku Utara,” pesan Syamsudin yang mewakili Ketuam Umum KONI Malut.

Diketahui, atlet, maneger dan official Wushu Malut dari Jakarta akan menuju Sumut pada 9 September 2024 untuk menjalani pertandingan PON.