TERNATE-PM.com, Direktur Direktorat Satuan Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Maluku Utara (Malut) saat ini telah 100 persen menyelesaikan program peduli keselamatan Polri tahun 2020 tahap satu (I) yang terhitung sejak 15 April 2020-15 Mei 2020.
“Sudah sebanyak 1.622 sopir angkutan di Malut yang mendapatkan pelatihan protokol pencegahan covid-19, dan pendistibusian buku tabungan Rp 600.000 perorang, dan secara keseluruan sudah 100 persen untuk Polda Malut,”kata Dirlantas Polda Malut Kombes (Pol) Abrianto Pardede, kepada wartawan, Selasa (19/5/2020) di ruang kerjanya.
Menurutnya, pihaknya akan memulai lagi pada tahap kedua (II) pada 5 Juni 2020 nanti sampai dengan pada 5 Juli 2020. Dari langkah tahap satu program tersebut Polda Malut mendapat rengking ke-II sedangkan rengking pertama jatuh pada Polda NTB.
“Jadi anggaran sebanyak Rp 973 juta, yang dikumpulkan untuk terbayarkan ke peserta sopir angkot mulai dari Dirlantas sebanyak 213 termasuk dengan Ternate, Halut 10 bas, 35 sopir truck, 33 angkot, 74 travel, Halsel 129 truck, 99 angkot, Haltim 25 truck, 157 travel, Halbar 15 truck, 47 travel, Halteng 20 truck, 75 travel, Pulau Morotai 20 bas, 44 truck, 52 travel, Tikep 65 truck, 100 angkot, 167 ojek pangkalan, Kepsul 26 kernet, 48 truck, 68 angkot, 100 ojek pangkalan. Sehingga program ini sudah 100 persen,”ujarnya.
Lanjutnya, program tahap satu ini memang tidak bisa mengakomodir semua sopir angkot di Malut, karena kekuatan ekomoni masyarakat dari pemerintah juga ada terbatas. Sehingga belum bisa membuat yang terbaik, tetapi perlu diingat bahwa ini dilakukan secara keseluruan Indonesia.”Untuk Malut kebagian 1622 itu sudah cukup dan artinya ini mengakomodir masyarakat bagian angkutan umum terdampak covid-19,”jelasnya. (sam/red)
Tinggalkan Balasan