MABA-PM.com, Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) telah membentuk 20 kampung tangguh dalam menopang dan mempertahankan ekonomi masyarakat dimasa pendemi Covid -19.

Kapolres Haltim Akbp Edy, Sugiharto , SE, M.H melalui Kasat Binmas Iptu Ibrahim Ode menjelaskan pembentukan kampung tangguh agar mendorong masyarakat untuk berinisiatif mengatasi masalah secara mandiri dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Dirinya menuturkan, pembentukan kampung tanguh didukung dengan tiga pilar yakni ketangguhan dibidang kesehatan, ketangguhan di bidang sosial dan keamanan.

"Masyarakat di tiap-tiap desa kini sudah mulai menyulap lingkungan hidup mereka sebagai area untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Selain itu, wilayah mereka disulap menjadi zona-zona untuk penanggulangan dampak sosial, ekonomi, dan keamanan," ujarnya.

Hingga saat ini, lanjut Kapolres, kampung tangguh dibentuk per desa dan ini harus adanya kerja sama TNI, Polri dan pemerintah daerah baik tingkat kabupaten sampai desa.

Sebanyak 20 kampung tanguh yang dibentuk Polres Haltim diantaranya, Polsek Wasile 6 KT : Desa Bumi Restu, Dakaino, Cemara Jaya, Tutuling Jaya, Woka Jaya dan Desa Akedaga. Polsek Wasile Selatan 4 KT; Desa Ake Jawi, Fayaul, Buku Tio dan Nanas. Polsek Maba 7 KT; Desa Buli Karya, Sailal, Buli Desa Geltoli, Gamesan, Pekaulang dan Desa Wayafli. Polsek Maba Selatan 3 KT; Desa Wailukum, Waci dan Tewil.

Penulis : Ikam|Editor : Ra