TOBELO-PM.com, Puluhan Mahasiswa yang tergabung dari mahasiswa lingkar tambang Kao-Malifut, Kabupaten Halmahera Utara (Halut), Sabtu (13/06) menggelar aksi unjuk rasa kepada Manager Center Social Responcibility (CSR) PT Nusa Halmahera Minerals (NHM). Unjuk rasa itu, puluhan masa memblokade jalan raya trans Halmahera, tepatnya di Desa Daru Kecamatan Kao Utara, Kabupaten Halut.

Kasubag Humas Polres Halut, Iptu. Mansur Basing melaporakan, blokade jalan melalui aksi mahasiswa, akibat kekesalan para mahasiswa kepada para Kepala Suku. Betapa tidak pada saat negosiasi dengan pihak PT NHM dinilai kepala suku hanyalah sebagai tameng PT. NHM. Selain itu, massa aksi juga menuntut agar Manager Kinerja Sosial untuk menandatangani berita acara yang sudah dibuat.

"Hasil negosiasi Kapolsek Kao Iptu. Novi Setyawan Putra, dengan Korlap Rovin Djinimangale dan beberapa koordinator Kecamatan bahwa jalan dibuka setengah untuk dilewati mobil berplat hitam dan kuning, sedangkan untuk mobil Tanki pengangkut BBM dan mobil plat merah tidak diizinkan untuk melewati jalan," jelasnya, Minggu (14/06).

Selanjutnya setelah mendapatkan informasi itu, gabungan personil Res Halut yang terdiri dari Sat Sabhara, Sat Reskrim dan Sat Intelkam Res Halut yang dipimpin oleh Kabag Ops Res Halut AKP. Catur Erwin, S.Ik., menuju lokasi pemalangan di desa Daru. Saat tiba di depan kantor Camat Kao Utara, Kabag Ops Polres Halut yang didampingi oleh Kasat Intelkam, Kasat Sabhara serta Kapolsek Kao kemudian berkoordinasi dengan Camat Kao Utara Jonathan Dipong agar dapat menghimbau kepada massa aksi untuk membubarkan diri.

Sementara itu, tepatnya di depan Kantor Camat Kao Utara desa Daru Kec. Kao Utara Kab. Halut, 1 Peleton Sat Brimob Kompi C Kupa - Kupa yang dipimpin oleh AKP. Mahrus Munir, S.Hi yang kemudian langsung bersama - sama dengan Personil Sat Sabhara Polres Halut membuka blokade jalan dari kayu serta memadamkan Api dari ban bekas yang dibakar diatas jalan.

"Saat pembukaan palang sempat terjadi penolakan atas tindakan aparat Kepolisian oleh massa aksi, namun hasil negosiasi yg dilakukan oleh aparat Kepolisian dapat diterima oleh massa aksi yg kemudian berkumpul didalam halaman kantor Camat Kao Utara. Hal ini kemudian membuat akses jalan Trans Halmahera Utara depan kantor Camat Kao Utara kembali normal," jelas Mansyur.

Lanjut ia, setelah melakukan koordinasi kembali antara Kasat Intelkam dengan korlap mahasiswa Rovin Djinimangale maka perwakilan massa aksi dgn jumlah 14 orang kemudian bergerak menuju PT. NHM dengan dikawal oleh Sat Sabhara Res Halut dan personil Polsek Kao untuk melakukan pertemuan dengan Social Performance PT. NHM. Sementara setelah tiba di depan Frontgate PT. NHM dan pada Pkl 16.10 Wit, bertempat di areal parkir kendaraan bermotor PT. NHM, dilakukan pertemuan antara perwakilan mahasiswa dengan pihak PT. NHM dalam hal ini Social Performance PT. NHM yang dihadiri Manager SP PT. NHM Hansed P. Lasa, Supervisior Irwan Malka, Staf SP Christian Muloku.

"Pertemuan ini berlangsung dengan lancar, bahkan seluruh aspirasi dapat disampaikan mahasiswa dalam dialog yang dilakukan dengan pihak SP," akhirinya. (mar/red)