TOBELO-PM.com, Seorang nelayan asal Desa Wosia, Kecamatan Tobelo Tengah, Kabupaten Halmahera Utara (Halut) Medi Sambelo (30), Sejak Jumat (27/11) pukul 09.30 wit, ditemukan tewas mengapung di atas laut tepatnya 3 mill Pulau Tagalaya.

Kasubag Humas Polres Halut IPTU Mansur Basing ketika dikonfirmasi mengatakan, korban ditemukan pertama kali oleh saksi bernama James, seorang nelayan. Sebelumnya, sekitar pukul 09.30 WIT ketika hendak pergi memancing ikan tuna, James dikejutkan dengan sebuah perahu yang mengapung di belakang Pulau Tagalaya yang jaraknya kurang lebih 3 mil. Ketika mendekati, di dalam perahu tersebut Ia melihat ada seseorang yang dalam kondisi terapung.

"Saksi kemudian memanggil salah satu nelayan yang tidak jauh dari TKP. Dan keduanya langsung bergegas melaporkan peristiwa ini ke pihak Basarnas dan Polairud," kata Mansur.

Tim gabungan Basarnas, Polairud dan Reskrim Polres Halut kemudian menuju TKP untuk mengevakuasi korban. Selang beberapa jam, korban kemudian tiba di Pelabuhan Tobelo dan langsung dibawa ke RSUD Tobelo guna pemeriksaan lebih lanjut. Keluarga korban menolak untuk dilakukan visum dan menolak dilakukan autopsi. Delsha yang merupakan istri korban membuat surat pernyataan untuk tidak ditindaklanjuti peristiwa terjadinya lakalaut tersebut.. (mar/red)