TERNATE-PM.com, Wakil gubernur Maluku Utara, M Al Yasin Ali, Sabtu (6/3) secara resmi membuka turnament Futsal CUP I IMM Malut, dalam rangka menyambut perayaan Milad Ikatan Mahasiswa Muhamamdiyah (IMM) ke 57 tahun, yang dipusatkan lapangan waterboom kelurahan Kayu Merah, Kecamatan Kota Ternate Selatan.

Turut hadiri dalam pembukaan futsal, wakil gubernur Malut, ketua asosiasi Futsal Malut, Aldy Ali, Fokal Malut, Burhan Ismail, dan seluruh ortom muhammadiyah.

Wakil gubernur dalam sambutan menyampaikan, Ikatan Mahasiswa Muhamadiayah sebagai organisasi ortonom Muhamamdiyah merupakan wadah perjuangan untuk menghimpun, menggerakan dan membina potensi mahasiswa Islam sehingga tumbuh kader yang memiliki kerangka berfikir ilmu alamyiah dan kader ilmiah sesuai kepribadian muhamamdiyah atas dasar al-quran dan as-sunnah.

Wagub menjelasakan, hari ini kembali diingatkan pada masa-masa perjuangan pendiri IMM 57 tahun lalu, dimana awal perjalanan hingga pasca kelahiranya telah banyak memberikan kontribusi terhadap dinamika dan problematika bangsa. Dengan mengusung tema membumikan gagasan, membangun perdabaan.

“Besar harapan kami agar IMM terus konsisten dengan trilogy yakni intelektual, religiulitas, dan humanitas, di usia 57 tahun IMM, setiap kader harus lebih dewasa dan faham sejarah berdirinya, sehingga tidak hanya terpaku pada eforia momentum sesaat, namun kemudian lupa terhdap tujuan keberadaan oraganisasi,” jelasnya.

Lanjut wagub, momentum turmament IMM CUP I, menjadi ajang bagi pengurus lebih mengenal dan memepersiapkan jati diri sebagai kader, karena pada dasarnya setiap permainan yang dimainkan akan menjadi pelajaran agar lebih memaksimalkan potensi diri.

Kata dia, semoga IMM menjadi media yang memampu menciptakan insan muhammadiyah yang keberadaan dan setiap perbuatannya tidak hanya memanfaat bagi dirinya sendiri tetapi juga harus membawa manfaat di lingkungan sekitar serta menjadi pengontrol kebijakan pemerintah dalam menjalankan setiap undang-undang dasar.

“Pelaksana turnament selain sebagai tempat menyalurkan hobi, juga dapat digunakan sebagai ajang silaturrahmi, memperkokoh persatuan, persudaraaan dan kebersamaan, dengan semangat itu serta kita terus berkarya dan berjuanag lebih keras lagi, untuk menjadi masyarakat yang maju dan berpertsasi termasuk dalam bidang olahraga,”umgkapnya.

Senada ketua assosiasi Futsal Provisi Maluku Utara (AFP-Malut), Aldy Ali mengatakan, kehadiran futsal di Maluku Utara adalah cabang olahraga yang baru sehingga kurang diminati bagi kalangan anak muda, pada momentum hari ini IMM memilih kegiatan futsal sebagai perayaan dalam Milad IMM.

“Kami sangat memberikan suport kepada IMM, bahkan kegiatan ini juga kami terus memantau selama dua hari, agar bisa menjadi bibit baru untuk mengikuti seleklsi PON 2022 mendatang,” katanya.

Menurutnya, IMM sebagai organisasi mahasiswa tentunya lebih kreatif dalam mendesain kegiatan agar mahasiswa baru lebih tertarik dalam mengikuti training.

“Apalagi usia IMM semakin bertambah, para kader lebih bersemangat dan jangan pernah bosan dalam berlomba-lombah untuk kebaikan,”cetusnya.

Meski begitu, kata Aldy, Futsal Malut bisa memberikan yang terbaik pada PON Jabar 2016, dengan mempersembahkan peran untuk Malut, maka 2022 PON Papua tentunya AFP sendiri memiliki target.

Terpisah, Ketum DPD IMM Malut, Alfajri A. Rahman mengatakan, kegiatan futsal ini sebagai ajang silaturrahmi sesama ortom dan kader muhammadiyah.

"Kami sangat berterima kasih kepada wakil gubernur dan ketua AFP sudah menghadiri kegiatan pembukaan,” katanya.

Selain itu, menurutnya, momentum kegiatan futsal dalam rangka mengkonsulidasi kegaiatan Darul Arqam Paripurna (DAP) tingkat Nasional Mei mendatang.

“Sebagai laporan di pak wagub Mei mendatang DPD IMM Malut sebagai tuan rumah DAP, maka kami butuh dukungan dari semua pihak terutama pemerintah provinsi," pungkasnya. (Red)