poskomalut, Sekretaris Daerah Halmahera Timur, Ricky Chairul Richfat mengatakan pemerintah daerah mendapatkan undangan mengikuti konferensi internasional dari Kemnkes.
Dalam kegiatan tersebut Kemenkes RI mengundan seluruh perguruan tinggi di Indonesia yang lini akademiknya kedokteran, baik umum maupun spesialis. Termasuk kepala daerah dan direktur RSUD.
“Konferensi Internasional Kemenkes ini menjadi ajang kolaborasi antar pemerintah daerah, akademisi, dan institusi pendidikan untuk menciptakan sistem pendidikan kedokteran yang lebih merata dan responsif terhadap kebutuhan daerah,” ujarnya, Selasa (2/9/2025).
Pada kesempatan itu RSUD di seluruh Indonesia boleh mengadakan MoU dengan seluruh kampus untuk menyuplai dokter umum dan spesialis.
“Jadi untuk saat ini, pemerintah daerah sudah menandatangani kesepakatan dengan beberapa kampus, yakni Universitas Khairun (UNKHAIR) Ternate, Universitas Gadia Mada (UGM) Yogyakarta, Universitas Hasanudin (UNHAS) Makassar, dan Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar, untuk menyuplai kebutuhan dokter di RSUD,” ujarnya.
Kata Sekda, bukan hanya tenaga dokter yang dibahas, tapi Kemenkes juga memiliki salah satu program yang sudah dijalankan Pemda Haltim. Yakni Nusantara Sehat, di mana Kemenkes menyuplai tenaga kesehatan di Puskesmas mulai dari dokter umum, bidan, suster hingga tenaga farmasi dan apoteker.
“Jadi pertemuan itu maksudnya yang paling utama penting sekali adalah setiap daerah yang mengalami kekurangan tenaga dokter, Kemenkes membuka ruang seluas-luasnya untuk mendapati tenaga dokter yang mumpuni, terutama untuk kebutuhan di rumah sakit,” pungkasnya.


Tinggalkan Balasan