poskomalut, Pemerintah Kota Ternate terus mendorong penerapan sistem pemerintah berbasis elektronik atau SPBE.
Pemerintah Kota Ternate mewujudkan komitmen itu lewat penerapan aplikasi Sistem Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI) di seluruh OPD dan kecamatan.
Meski begitu, penggunaan aplikasi SRIKANDI di kecamatan terluar masih tersendat jaringan komunikasi internet.
Sekretaris Daerah Kota Ternate, Rizal Marsaoly menyebut pemerintah kota tetap menunjukkan keberpihakan peningkatan kapasitas internet di sana (Batang Dua, Hiri dan Moti).
Instruksi penerapan SPBE sebagai bagian dari dukungan terhadap delapan area intervensi MC KPK, pemerintah kota punya strategi untuk memfasilitasi jaringan internet di kecamatan terluar.
“Mungkin semua tahu bahwa beberapa tahun kemarin pemerintah kota sudah melakukan itu (fasilitas internet). Tapi seiring waktu berjalan, ada yang perlu penambahan kapasitas untuk memberikan pelayanan yang maksimal,” kata Rizal kepada awak media di halaman Kantor Wali Kota Ternate, Rabu (2/7/2025).
Rizal menyebut penambahan kapasitas jika tidak diakomodir dalam APBD Induk 2025, akan diusulkan pada perubahan anggaran nanti.
“Proses surat menyurat secara digital nanti akan berjalan dengan baik, karena didukung dengan jaringan yang baik,” ujarnya.
Dirinya menambahkan, jika kondisinya mendesak, pemerintah kota akan berinisiatif memanfaatkan teknologi internet terbarukan seperti Starlink sebagai solusi layanan udara di tiga kecamatan tersebut.
Tinggalkan Balasan