TIDORE-PM.com, Walikota Tidore Kepulauan, Capt H. Ali Ibrahim menandatangani Memory of Understanding ( Mou) dengan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Maluku Utara (Kanwilkumham), tentang Pelayanan Hukum dan Hak Asasi Manusia dirangkaikan dengan Workshop Promosi dan Diseminasi Desain Industri, bertempat di Aula Restaurant Royal, Ternate, Senin(16/3/2020).

 MoU dengan nomor 34/KB/01.1/2020 ini berlaku selama tiga tahun sejak ditanda tangani, dan pelaksanaan secara operasionalnya akan dievaluasi selama enam bulan sekali. Dalam Mou tersebut juga diatur tentang Ruang Lingkup kesepahaman yang meliputi, Penguatan dalam perancangan dan pembentukan produk hukum daerah, Pengembangan budaya hukum, Jaringan dokumentasi informasi hukum, Penyuluhan dan konsultasi hukum, Bantuan hukum, koordinasi dan sosialisasi HAM, Implementasi HAM dengan Kabupaten/Kota Peduli HAM, Penelitian dan pengkajian hukum, Pelayanan Perlindungan hukum dibidang kekayaan intelektual dan pada Pelayanan di bidang administrasi hukum umum.

Kepala Kanwilkumham Maluku Utara, Ramli HS mengatakan, MoU ini sebagai bentuk komitmen Kementerian Hukum dan HAM Maluku Utara untuk meningkatkan pelayanan Hukum di Propinsi Maluku Utara, terkhusus kepada 3 Kabupaten/Kota yang pada tahun lalu meraih Kota Peduli HAM yakni Kota Tidore Kepulauan, Kota Ternate dan Kabupaten Morotai.

Ramli mengatakan, Kegiatan Workshop Promosi dan Diseminasi Desain Industri yang dirangkaikan dengan Penandatangan MoU ini, sebagai upaya untuk mendorong pemerintah daerah untuk mendaftarkan produk kekayaan intelektual sekaligus mendukung untuk memfasilitasi dan mempermudah masyarakat dalam proses perolehan hak kepemilikan kekayaan intelektual yang masih membutuhkan perhatian dan kerja keras dari semua pihak.

Kegiatan ini diikuti oleh 40 orang peserta Workshop dan turut dihadiri oleh Wali kota Tidore Kepulauan, Wali kota Ternate, Wakil Bupati Morotai, pejabat dari Kabupaten Halmahera Utara dan Kabupaten Halmahera Timur serta pejabat dari Kota Tidore Kepulauan yakni Kabag Hukum dan HAM Bonita Manggis Bersama Kabag Pemerintahan Zulkifli Ohorela.(mdm/red)