TOBELO-PM.com, Mentri riset dan teknologi (Menristek) Republik Indonesia tertarik dengan penemuan herbal dari bahan Gogolobe, daun pangi dan Bintang laut merah milik Sekolah Tinggi Kesehatan dan Akademi Kebidanan Makariwo Halmahera (Stikmah) Tobelo Kabupaten Halmahera Utara.

Pasalnya, Ketertarikan Menristek RI kepada Kampus Stikmah dibawa asuhan Dr. dr. Arend. L. Mapanawang langsung dipercayakan kepada Tim peneliti Herballove Golarend, daun pangi dan bintang laut merah sebagai obat anti Corona virus desiase (Covid 19), dengan judul penelitan pengembangan inovasi obat herbal produk terstandar dari bahan Gogolobe Halmahera, daun pangi, dan bintang laut merah untuk kesehatan.

Ketua Stikmah Tobelo Dr. dr. Arend. L. Mapanawang mengatakan, saat ini, Menristek RI mempercayakan kepada perguruan tinggi swasta Stikmah Tobelo milik dr. Arend yang meski baru akreditasi C diwilayah terpencil tapi mampu berinovasi dilevel yang tinggi. Betapa tidak, Stikmah dipercayakan untuk penelitian obat herbal itu, bersama 18 Kampus dari 4600 kampus yang ada di Indonesia.

Bahkan dari 18 kampus yang dipercayakan itu, 16 kampus negri dan dua kampus swasta yakni Kampus Alazhar dan kampus terpencil berakreditasi C di Tobelo Halut Stikmah Tobelo yang dipercaya karena memiliki inovasi dibidang penelitian penemuan obat herbal. "Kami masuk 18 Kampus yang dipercaya untuk meneliti obat herbal anti Covid 19 dari 4600 kampus yang ada di Indonesia, kami punya judul penelitian, pengembangan inovasi obat herbal produk terstandar dari bahan Gogolobe Halmahera, daun pangi, dan bintang laut merah untuk kesehaatan," Ujar dr. Arend L. Mapanawang. Selasa (19/05).

Lanjut ia, sejak berdirinya Stikmah Tobelo, selalu difokuskan pada inovasi dengan meneliti obat herbal guna menolong masyarakat dalam mengahadapi penyakit mematikan seperti HIV/AIDS. Bahkan saat ini, ditengah Pandemi dimana Negara dalam kondisi darurat kesehatan, Stikmah Tobelo kembali menemukan Herbal anti Pandemi Covid 19 dari bahan bintang laut merah yang senyawa dengan virus tersebut.

Keistimewaan kampus Stikmah Tobelo meski terpencil didaratan halmahera mampu bersaing dengan Universitas Gajah Mada (UGM) dan Universitas Indonesia (UI) kampus negri yang terkenal. Penelitan herbal itu, Demi Indonesia hadapi pandemic covid19, bersama kita bisa dan kita bisa bila bersama STIKMAH Tobelo The Best of Inovation. Kita akan terus berbuat untuk negara dan bangsa agar terbebas dari penyakit mematikan seperti HIV/ AIDS dan Pandemi Covid 19," akhirinya. (mar/red)