TALIABU-PM.com, Menjelang tahun baru 2020, bahan bakar minyak (BBM) jenis premium di Kabupaten Pulau Taliabu (Pultab), Kecamatan Taliabu Barat (Talbar) melonjak hingga Rp 20 ribu  per liter. 

Amatan posko malut, kenaikan harga BBM jenis premium mulai hari Jum’at (27/12) pekan kemarin di belakang Masjid Dusun Salenga, Desa Bobong, dari harga per liter Rp 15,000  naik menjadi Rp 25 ribu. Sementara BMM di pengecer di arel Kota Bobong kosong.

“Minyak sementara ini lagi habis, di AMPS juga tidak ada minyak. Jadi katorang kase naik harganya,” ungkap penjual yang enggan namanya di korankan. BBM di kota Bobong terlihat habis sejak pukul 17.00 hingga pukul 22.35 baru dijual disamping kantor Kearsipan dan Perpustakaan Daerah, dengan harga Rp. 20.000 per liter. “Minyak sekarang lagi habis, jadi kalau sapa tidak beli dengan harga ini silahkan,” ungakapnya.

BBM tersebut, diduga bersumber dari Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), yang masuk di Pulau Taliabu melalui Desa Kasango, Kecamatan Taliabu Barat Laut, dengan jonson jenis TS kurang lebih 3 ton. Kelangkaan BBM di Kota Bobong ini, akibat dari BMM di APMS Taliabu Godo Mogena habis dan belum didatangkan dari PT.Pertamina Sanana, sehingga harga BBM jenis premium di Pulau Taliabu begitu tinggi. (Cal/red)