Kemenag Belum Keluarkan SK STQ
SOFIFI-PM.com, Tim Kementerian Agama RI mengunjungi Sofifi untuk melihat secara langsung lokasi yang akan dijadikan sebagai tempat pelaksanaan Seleksi TilawatilQur’an (STQ) Nasional Tahun 2021.
Tim meninjau beberapa titik lokasi sebagai pelaksana STQ Nasional, yakni lokasi acara di samping masjid raya, lokasi perumahan perserta STQ, dan beberapa lokasi-lokasi lainnya. “Kami datang ini untuk mengecek kesiapan Pemerintah Provinsi Malut menyambut event nasional, yang akan dihadiri ribuan orang dari 34 provinsi di Indonesia, akan bermalam beberapa hari di Sofifi ini,” jelas Direktur Penerangan Agama Islam Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI, Dr. Drs. H. Juraidi, M.A.
Menurutnya, kesiapan infrastrukur yang harus disiapkan minimal lima tempat acara. Selain itu, tempat inap para peserta STQ atau Kaffilah karena pserta ini akan menetap selama belasan hari di Sofifi. ”Kami cek itu lokasi acara, tempat inap pesrta STQ, karena akan dihadiri ribuan perserta,” katanya.
Menurutnya hasil pantauan ini akan dilaporkan ke Menteri, sebelum SK lokasi pelaksana STQ Nasional tahun 2021 yang direncanakan di Sofifi diterbitkan, namun pihaknya akan turun lagi tiga bulan kemudian. “SK Belum ada, inikan baru permohonan gubernur ke Menteri Agama sehingga kami turun cek kesiapannya gimana,” katanya.
Sementara Kepala Biro Protokoler Kerjasama dan Komunikasi Publik Setda Malut Muliadi Tutupoho saat dikonfirmasi mengaku hasil tinjauan lokasi kesiapan STQ Nasional ini, ada langka progres, bahkan lokasi yang disiapkan sangat luas. ”Tim dari kemenag lokasi yang disiapkan itu sangat luas, selain itu lokasi acara dan teman inap peserta STQ ini tidak jauh,”katanya.
Menurutnya Pemrov Malut sangat optimis, bahwa Sofifi jadi tuan tuan rumah pelaksanaan STQ Nasional 2021 nanti, karena usai tinjauh lokasi, tim dari kemenag langsung melakukan pertemuan dengan dewan hakim STQ daerah maupun nasional.”dewan hakim di Malut masuk nasional itu ada dua orang, sehingga diusulkan lagi tiga orang sehingga menjadi lima orang untuk jadi dewan hakim pada pelaksana STQ 2021 nanti,” ungkapnya.
Disentil terkait dengan SK lokasi Pelaksana STQ di Sofifi, kata juru bicara Pemprov Malut itu bahwa secepatnya akan di terbitkan setelah hasil tinjauan ini disampaikan, namun tiga bulan kemudian tim akan turun kembali lihat progres kesiapan.”SK dalam waktu dekat akan turun, jadi tim akan turun lagi tiga bulan kemudian, sehingga tim berharap ada progres kesiapanlagi,” harapnya.(iel/red)
Tinggalkan Balasan