LABUHA-pm.com, Calon wakil bupati Muhlis Djafar kembali bertatap muka bersama warga Taman Sari, Tomori dan Panambuang, Sabtu (28/9/2024).

Kehadiran calon wakil bupati nomor urut 4 didampingi langsung Tim Koalisi Juara (TKJ) dan tim hukum sekira pukul 16.00 WIT.

Rombongan Muhlis Djafar dikawal ketat pihak keamanan dari Kepolisian Resor (Polres) Halmahera Selatan.

Muhlis Djafaar dalam kesempatan itu menyerap sejumlah aspirasi dari warga Taman Sari. Meraka mengeluh dan meminta perhatian serius pemerintah terkait petugas kebersihan.

Sebab, warga Taman Sari rata-rata bergelut sebagai petugas kebersihan dan sering mengalami tekanan dari atasan.

Cawabup Muhlis Djafaar kepada warga mengungkapkan apresiasi setinggi-tingginya kepada petugas kebersihan. Ia mengakui, petugas kebersihan memiliki peran penting dalam menjaga kebersihan kota.

“Petugas kebersihan dan para tenaga pengangkut sampah patut diapresiasi. Insyaallah jika amanah rakyat Halmahera Selatan ini ditujukan kepada kami, ke depan terkait dengan tenaga kebersihan bila perlu kita tambah dan insentifnya juga, akan kita perhatikan supaya memacu semangat kerja, sehingga kesejahteraan bisa dirasakan. Begitu juga petugas pengangkut sampah,” ujar Muhlis Djafaar kepada warga Taman Sari.

Selain itu, mantan anggota DPRD empat periode itu memaparkan sejumlah program prioritas Jasri-Muhlis. Di bidang kesehatan, mantan ketua DPRD Halsel menyebut jika ke depan terdapat warga yang sakit, petugas wajib melayani terlebih dahulu.

“Warga yang sakit jika ke rumah sakit (RS) atau puskesmas maka dilayani segera dan administrasi belakangan. Belum apa-apa ditanya soal BPJS harusnya pelayanan pasien itu diutamakan dulu,” ucapnya.

Di Desa Tomori dan Panambuang, Paslon dengan tagline Halsel Juara itu juga menyebutkan pentingnya kurikulum Saruma dalam pendidikan. Dalam implementasi kurikulum pentingnya menambahkan muatan lokal yang ditetapkan oleh pemerintah daerah sesuai dengan kearifan lokal atau karakteristik daerahnya.

“Pemerintah harus berpikir bagaimana mengembangkan muatan lokal menjadi mata pelajaran sendiri. Selain itu, mengintegrasikan muatan lokal ke dalam seluruh mata pelajaran,” cetusnya.

“Kami pasangan calon nomor urut 4 mohon doa restu dari seluruh masyarakat Taman Sari, Amasing Kota Barat, warga Tomori dan Panambuang kami (Jasri – Muhlis) ingin menang di tiga desa itu,” sebut Muhlis Djafaar kepada awak media usai menghadiri kampanye tatap muka di tiga desa itu.