SANANA-PM.com, Dari 99 kouta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang diberikan oleh Kementrian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) ke Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), rupanya didominasi oleh tenaga guru. Pasalnya, dari 99 kuota tersebut, tenaga pendidikan mendapat jatah terbanyak 41 orang.

Sementara, tenaga kesehatan mendapat jatah sebanyak 31 orang dan untuk tehnis sebanyak 27 orang. Jika dibandingkan dengan penerimaan CPNS yang lalu, kali ini kouta untuk Kepsul memang sangat turun. “Kita di Kepsul mendapat jatah CPNS sebanyak 99 orang. Dari 99 orang itu terdiri dari pendidikan, kesehatan dan tekhnis,” ungkap Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kepsul, Imran Umalekhoa kepada wartawan, Selasa (22/10). 

Imran menambahkan, kuota yang diusulkan oleh Pemda Sula pada Kemenpan RB sebanyak 394 orang. Namun, yang dikasih hanya 99 orang. Untuk CPNS ini perekrutannya secara bertahap dari tahun ke tahun. “Jadi, dari Kemenpan RB sudah meminta kepada kita untuk memasukan permintaan kouta CPNS untuk di 2020,” jelasnya.

Untuk penerimaan yang lalu, lanjutnya, kouta yang didapati sebanyak 223. Hanya saja, dari 223 itu, yang berhasil lulus pada saat tahapan seleksi sebanyak 137 orang. “Masih ada 80 lebih yang tidak terisi. Karena memang yang lulus tidak sesuai dengan kouta yang kita dapati pada saat itu,” ucap Imran. 

Tentu, Imran menambahkan, yang kali ini sama dengan mengisi kouta yang kemarin belum terisi. Dari 80 lebih itu ditambah sedikit, sehingga menjadi 99 orang. “Yang sekarang itu seperti hanya pengembalian kouta yang kemarin belum sempat terisi. Penambahannya hanya sedikit saja,” pungkasnya. (rul/red)

Artikel ini sudah diterbitkan di SKH Posko Malut, edisi Rabu, 23 Oktober 2019, dengan judul’ Kuota Guru Dominasi CPNS Tahun ini’