KNPI Nilai Gubernur malut tak Punya Kemampuan

Irman Saleh - Ketua KNPI Malut

TERNATE-PM.com, Dua kali kegiatan
yang digelar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara (Malut) dalam rangka
HUT ke 20, bagi KNPI Malut justru tidak menggembirakan.

Kegiatan
pertama, yakni dialog yang dihadiri juga Gubenur Abdul Ghani Kasuba, malah
tidak ada kepala daerah kabupaten/kota yang hadir. Pemkab Halbar hanya mengutus
salah satu asistennya, pemkab/pemkot lain memilih tidak hadir. Acara puncak, Sabtu
(12/10/2019) tampak hadir hanya Bupati Halteng Edi langkara dan Walikota Tikep
Ali Ibrahim.

Ketua DPD KNPI Mlaut, Irman
Saleh menyebutkan, koordinasi antara Pemprov dan pemkot/ pemkab itu amat
penting, salah satunya sinkrongkan arah pembangunan. Jika hubungan pemprov dan
pemkab/kota tidak baik, jangan berharap pembangunan akan baik.

“Atas dasar itu, KNPI
sarankan Gubernur untuk maksimalkan koordinasinya ke Bupati/ walikota. Bupati dan
Walikota juga tidak harus ego,” ungkap Irman.

Irman menegaskan, DPRD
Provinsi juga harus perkuat fungsinya, jangan hanya target titip proyek di
SKPD. Kinerja pemprov akan baik atau buruk, penentunya termasuk wakil rakyat.

“Bayangkan saja, dari begtu
banyak SKPD, justru yang capai target PAD hanya dinas PTSP. DPRD harus maksimal
fungsinya, dengan begitu pimpinan SKPD akan bekerja sungguh sungguh, salah
satunya demi capai target PAD,” tegas Irman.

Selain itu, Gubenur, DPRD dan pimpinan SKPD harus buka diri. Jangan alergi kritik. Maksimalkan koordinasi dengan stakeholder, karena orang orang yang di luar pemerintahan, termasuk akademisi tentu miliki keinginan besar untul berkontribusi terhadap pembangunan. (ayu/red)

Komentar

Loading...