Pekerjaan Jalan di Pulau Makian Tak Kunjung Tuntas, Warga Jadi Korban

Pekerjaan jalan yang tidak fungsional. Foto: Tim/poskomalut.

LABUHA-pm.com, Pekerjaan konstruksi jalan hotmix di Kecamatan Pulau Makian, Halmahera Selatan (Halsel) yang tak kunjung diselesaikan.

Proyek dikerjakan CV. Delta dengan nilai kontrak Rp 7.748.350.489,41-, bersumber dari APBD 2023 itu semestinya sudah selesai dikerjakan pada Desember, setelah adendum pada Oktober tahun lalu.

Proyek jalan yang tidak fungsional itu kemudian menuai sorotai Pemuda Demokrat Maluku Utara.

Ketua DPD Pemuda Demokrat Maluku Utara, Iwan Marwan mengatakan, syarat utama dalam proses tender pekerjaan pengaspalan jalan adalah surat dukungan dokumen Asphalt Mixing Plant (AMP).

Dirinya menilai pekerjaan jalan yang terhenti pada tahap pekerjan Lapis Pondasi Agregat (LPA), karena AMP masih dalam tahap proses pengiriman adalah hal yang tak lajim.

Apalagi kata dia, pengerjaan LPA sudah dilakukan sejak Agustus 2023. Infrastruktur jalan tidak dapat dinikmati masyarakat. Imbasnya, warga banyak mengalami kecelakaan saat berkendara.

“Jadi prinsipnya kami meminta perhatian Bupati Halsel, karena masyarakt semakin mengeluh dan terus mempertanyakan kelanjutan proyek jalan Pulau Makian terbengkalai saat ini,” tegasnya.

Hingga berita ini naik tayang, jurnalis media ini dalam upaya mendapat keterangan pihak Dinas PUPR Halsel dalam hal ini Penjabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek tersebut.

Komentar

Loading...