Penertiban Harga Sembako di Taliabu Dilakukan Hingga Idul Fitri

Ilustrasi Sembako

TALIABU-PM.com, Ditengah kesibukan mengurus dampak sosial Corona Virus Disiase (Covid-19), Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan UKM (Perindagkop) Kabupaten Pulau Taliabu, Muhlis Soamole, juga serius melakukan monitoring ketersedian bahan pokok serta kestabilan harga bapok, kusunya di Kota Bobong, hingga menjelang idul fitri.

"Menjaga kestabilan harga pasar terus kami lakukan, hanya saja dalam pekan ini kami disibukkan dengan penataan pasar terkait dengan sosial Distencing untuk ramadhan dan lainnya. Insya Allah minggu ketiga ramadhan baru kita lakukan inspeksi harga terkait dengan kebutuhan dan kesediaan stok serta keperluan stok untuk idul fitri nanti,"jelas Mulis Soamole, kepada awak media, Selasa (5/5).

Dijelaskan, sidak di pasar nanti juga akan melibatkan beberapa SKPD teknik, ditamba pihak-pihak lain yang dianggap perlu. Lantaran itu pasti ada terkait penertiban harga dan menyangkut prodak itu apakah sudah kadaluarsa atau belum nanti dilakukan pengawasan di internal pasar.

"Sampai sekarang kita di Taliabu masih status siaga daruratjadi tidak ada kelangkaan maupun keterbatsan bahan pokok, kususnya di wilayah Kecamatan Taliabu Barat. Sebab, untuk wilayah penyangga yang menjadi pasokan bahan pokok itu, terbuka akses  sampe sekarang dan tidak ada pembatasan untuk wilayah pasokan, seperti di Luwuk, Kendari dan Bau-Bau,"ucapnya.

Dia mengaku dampak dari Covid-19 ini membuat daya beli masyarakat berkurang, akan tetapi di lain sisi pemda bertanggung jawab untuk menjaga bagaimana pasar tetap berjalan sebagaimana mestinya. "Kami atas nama pemerinta daerah yang pertama kami akan menjaga ketersediaan harga  bahan pokok dan yang kedua, tidak boleh ada penimbunan barang, baik itu barang lain yang dijual, ataupun bahan pokok yang dijual,"terang Muhlis Soamole.(Cal/red)

Komentar

Loading...