SANANAN-PM.com, Seorang kakek asal Desa Pas Ipa, Kecamatan Mangoli Barat, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), provinsi Maluku Utara atas nama Robo Bugis (70), ditemukan membusuk di hutan Air Kadai, Kecamatan Taliabu Timur Selatan.
Jasad Kakek (70) itu pertama kali ditemukan oleh warga Desa Air Kadai atas nama Fredi Maspaitela (29) dan Robert Mengo (48).
Jenazah kakek 70 tahun pertama kali ditemukan oleh Fredi Maspaitela dan Robert Mengo, warga Desa Air Kadai, Kecamatan Taliabu Timur Selatan. Saat itu mereka tengah mencari belut di seputaran sungai tersebut. Namun, mereka justru terkejut dengan sesosok mayat dalam posisi terlentang dan sudah membusuk. Bau busuk mayat tersebut juga sudah mulai menyengat.
Keduanya lantas kembali ke kampung dan menceritakan temuannya itu kepada warga setempat yang langsung melaporkan ke Polsek Taliabu Timur Selatan. Polisi bersama salah satu dokter di Puskesmas Taliabu Timsel dr. Fauzi Gifari, langsung menuju lokasi. “Karena kita langsung bawa dokter juga untuk identifikasi di lokasi,” kata Kapolsek Taliabu Timur Selatan, Ipda Walid Buamona.
Di lokasi, korban masih mengenakan celana pendek biru dan kaos batik kuning emas. Disampingnya terdapat satu bungkusan dan satu buah kupiah dan parang.”Bungkusan di dalamya ada sajadah, dua baju koko dan satu kain sarung”.
Mayatnya di bawah ke Pustu, Air Kadai untuk melakukan identifikasi. Saat itulah, salah satu keluarga korban Muhammad Baso Bugis datang ke Pustu. Ia mengaku ciri-ciri korban dan pakaian yang ia gunakan tidak lain adalah kerabatnya di Desa Pas Ipa.
Menurutnya, korban meninggalkan Pas Ipa sejak Agustus lalu menuju Desa Bapenu, Kecamatan Taliabu Selatan untuk melihat usaha budidaya rumput laut miliknya. ”Di Bapenu korban tinggal dengan Tija Bugis,” ungkap Muhammad. Sementara Tija Bugis kepada polisi menceritakna, almarhum keluar dari Desa Bapenu sejak 11 September. Dia hendak menuju ke Desa Tubang, Kecamatan Taliabu Utara. “Kata Almarhum, setelah ke Tubang, namun lebih dulu singga di Desa Air Kadai,” katanya.
Kapolsek Taliabu Timur Selatan, Ipda Walid Buamona saat dikonfirmasi membenarkan temuan mayat tersebut. Dia bilang, dari hasil identivikasi mayat tersebut adalah Robo Bugis. “Identitasnya sudah teridentifikasi,” kata Walid.
Menurut Walid, saat olah TKP, pihaknya juga membawa dokter. Dari hasil identifikasi lanjut Walid, korban diduga meninggal karena kelelahan. ”Dugaan kita itu karena kelelahan, karena dia jalan kaki cukup jauh, dan mungkin meninggalkan sudah seminggu,” katanya. (red)
Tinggalkan Balasan