TIDORE-pm.com, Ketua Komisi III DPRD Kota Tidore Kepulauan, Ardiansyah Fauji menyoroti pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tidore yang dikeluhkan masyarakat Desa Kosa, Oba akhir pekan kemarin.
Kepada sejumlah media, Ardiansyah Fauji menyatakan kesepakatan dan problem yang didapatkan dalam hasil pertemuan bersama warga. Harapanya benar-benar ditindaklanjuti sesuai prosedur dan standar pelayanan yang lebih mengedepakan asas kemanusian.
“Dibandingkan layanan administrasi, sebab keselamatan pasien menjadi skala prioritas sebagaimana harapan besar kepemimpinan Capt Ali Ibrahim dan Muhammad Sinen selama dua periode ini,” ungkap Ardiansyah Fauji , Senin (4/11/2024) di kantor DPRD Tidore.
Rumah sakit yang menjadi bagian dari mitra pengawasan Komisi III DPRD , Ardiansyah menegaskan tidak akan tinggal diam. Meskipun sudah diselesaikan, namun DPRD mempunyai kewajiban akan mempertanyakan kembali kepada pihak rumah sakit dan mengevaluasi dinas kesehatan dalam menjalankan fungsinya.
Politisi asal Daratan Oba ini mengharapkan agar aksi protes warga soal pelayanan kesehatan maupun pelayanan publik ke depan tidak lagi terjadi.
OPD selaku perpanjangan tugas wali kota dan wakil wali kota harus lebih meningkatkan profesional pelayanan sebagaimana harapan besar kepala daerah.
“Bilamana hal itu tidak dapat dilakukan, maka tanpa mengurangi rasa hormat sebaiknya undur diri, sehingga tidak merusak visi misi serta kualitas kepemimpinan kepala daerah nanti,” pinta Ardiansyah.
Ardiansyah menambahkan, pemerintah daerah harus memahami konsep pelayanan publik dengan memberikan atensi khusus dalam mewjudukan good governance tanpa maladminsitrasi demi Kota Tidore ke depan yang lebih baik, aman dan nyaman.
Tinggalkan Balasan