DARUBA-pm.com, Inspektorat Kabupaten Pulau Morotai mengungkap dugaan praktik Pungutan liar (Pungli) oknum pegawai Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) terhadap para guru saat mengurusi kenaikan pangkat.

Ini disampaikan langsung Kepala Inspektorat Morotai, Marwanto P Soekidi kepada awak media, Selasa (14/5/2024).

“Jadi praktik Pungli oknum pegawai itu terhadap guru-guru yang melakukan pengurusan kenaikan pangkat," ungkap Marwanto.

Menurut Marwanto, Pungli oknum pegawai terhadap para guru saat nilainya jutaan rupiah.

"Yakni ada yang Rp1 juta. Bahkan lebih dari itu,” jelasnya.

Dari hasil pemeriksaan lanjut Marwanto, oknum ASN itu mengakui kesalahannya ihwal pungutan yang sudah dilakukan.

“Jadi dia yang melakukan sendiri, dan tidak melibatkan pimpinannya," terangnya.

Ia menambahkan, walaupun oknum pegawai mengaku praktek kotor tersebut hanya sendiri, inspektorat tetap menggali informasi dugaan keterlibatan pegawai lain termasuk pimpinan di dinas tersebut

“Kami akan cari tahu di tahun-tahun sebelumnya lagi,” pungkas Marwanto.