Akibat Menunggak Biaya Listrik

PLN Putuskan Listrik Kantor DPRD Morotai

Kantor DPRD Morotai

MOROTAI-PM.com, Kantor DPRD Kabupaten Morotai dalam beberapa malam terakhir terlihat menyeramkan. Pasalnya, PLN Morotai terpaksa memutuskan jaringan listrik milik DPRD lantaran menunggak listrik.

“Kantor DPRD ini kayak rumah hantu, gelap gulita, beberapa malam lalu hanya ada satu lampu di samping kiri yang menyala, kantornya besar makanya kalau mati berarti jadi perhatian warga. Ditambah lagi dengan lampu jalan juga tidak menyala,” ungkap Opan, salah satu warga sekitar.

Dirinya menyebutkan kantor DPRD adalah rumah rakyat, sehingga tidak boleh dipadamkan karena bangunan sebesar itu jadi simbol aktifitas para wakil rakyat.

"Cukup seram karena gelap, bagaimana bisa menyerap aspirasi masyarakat kalau gedung pun gelap," cetusnya.

Setelah ditelusuri ternyata, pihak DPRD tidak membayar tagihan listrik bahkan dikabarkan bernilai puluhan juta rupiah, sehingga pihak PLN melakukan pemutusan.

"Baru satu bulan ini belum di bayar, cuman memang aturan di PLN sekarang tidak bisa lewat dari dua bulan," ungkap salah staf  PLN yang namanya tidak mau dipublikasi.

Hal ini juga dibernarkan oleh salah satu Anggota DPRD Basri Rahaguna. Dirinya mengaku telah terjadi pemadaman lampu di kantor DPRD lantaran DPRD menunggak tagihan listrik  di PLN.

"Kantor DPRD tidak ada listrik, suda di putuskan karna tidak d bayar,angaran tidak ada," singkatnya. (ota/red)

Komentar

Loading...