TERNATE-PM.com, Setelah menerima Surat Keputusan (SK) Izin Operasional STIMI Ternate oleh Kementeriaan Riset, Teknologi dan Pendidikan (RISTEKDIKTI) Tinggi Republik Indonesia, yang diserahkan oleh Kepala LLDIKTI Wilayah Maluku-Maluku Utara Dr. Muhammad Bugis, SE, M.Si, STIMI Ternate merupakan sekolah maritim pertama di Maluku Utara.

Risno Mukaram, salasatu
pengurus Yayasan Karya Bahari, yang juga sebagai Ketua Panitia, mengatakan, dengan
dikeluarkannya ijin operasional maka  STIMI Ternate menjadi sekolah maritim pertama
di Maluku Utara.

Untuk itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan badan pelaksana STIMI Ternate, agar memanggil seluruh perangkatnya untuk segera melakukan  penerimaan mahasiswa baru dalam waktu dekat. “Untuk mahasiswa yang baru akan kami berikan kualitas yang baik, karena dosen yang telah kami siapkan, telah memenuhi syarat sesuai standar, dan kami juga memiliki beberapa Doktor dan Magister yang akan memberikan yang terbaik bagi STIMI Ternate,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan
Karya Bahari, Hi. Thalib Abas pada poskomalut.com mengatakan, sesuai dengan
arahan dari  Lembaga Layanan Pendidikan
Tinggi (LLDIKTI) bahwa, pihaknya akan membuka pendaftaran penerimaan mahasiswa
baru, mulai Senin (7/10/2019) pekan depan. “Mulai 7 Oktober, kami sudah mulai
membuka pendaftaran bagi mahasiswa baru Sekolah Tinggi Ilmu Maritim Indonesia
(STIMI) Kota Ternate,” katanya.

Menurutnya, proses
perkuliahan akan mulai berjalan pada pertengahan Oktober 2019, dengan target di
tahun pertama sebanyak 300 mahasiswa baru yang mendaftar. “Dalam proses
perkuliahan, kami masih menggunakan gedung SMP 1 Muhammadiyah Kota Ternate,” katanya.
(CR-01/red)