TOBELO-PM.com, Yayasan Panti Asuhan Tarakani Kelompok Tani Pomakomote dan Yayasan Bina Tani Sejahtera (YBTS), Kabupaten Halmahera Utara (Halut), Kamis (12/12), bakal menghadirkan Dirjen Hortikultura dan Ketanaman Pangan Mentri Pertania pada acara Expo Hortikultura 2019. 

Expo yang Bertempat Desa Togawa Besi, Kecamatan Galela Selatan, Kabupaten Halmahera Utara itu, selain menghadirkan Dirjen Hortikultura Mentri pertanian, juga menghadirkan Gubernur Malut, KH. Abdul Gani Kasuba (AGK) dan Bupati Halut Frans Manery.

Ketua Asosiasi Petani Hortikultura O’dorono Kabupaten Halut, H. Arifin Neka dan tokoh masyarakat Galela sekaligus pembina kelompok tani, Ahadi Lemon, BA berkonsultasi dengan AGK, guna mengundang Gubernur untuk menghadiri dan memberikan sambutan dalam acara Expo Hortikultura 2019.

“Kegiatan ini direncanakan akan dihadiri oleh Dirjen Hortikultura dan Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI,” ucap Ketua APH O’dorono H. Arifin Neka, Selasa (03/12).

Sementara Sekretaris Kegiatan, Abdul Rifai Sadoki mengatakan, panitia juga sudah bertemu dengan Bupati Halut, Frans Manery untuk berkonsultasi tentang penetapan jadwal dan waktu pelaksanaan.

“Kegiatan ini dilaksanakan oleh Yayasan Panti Asuhan Tarakani, diprakarsai Kelompok Tani Pomakomote dan Yayasan Bina Tani Sejahtera (YBTS) sebagai pembimbing teknis,” katanya.

Ketua Kelompok Tani Pomakomote, Yani Annu menjelaskan, tujuan kegiatan ini untuk mengenalkan kepada masyarakat, tentang prospek dan teknologi hortikultura. Selain itu, menjadi alternatif sebagai solusi terpuruknya harga kopra saat ini. “Pomakomote merupakan kelompok tani pelopor kegiatan bertani secara swadaya yang didirikan sejak 3 tahun yang lalu. Gelaran Expo 2019 ini merupakan kegiatan panen perdana, pameran 19 jenis tanaman yang dibudidayakan, dan rekreasi, pengunjung bisa melakukan transaksi bisnis dengan petani sesuai dengan kebutuhannya,” akhirnya. (mg07/red)