Subhan : Kosan Akan Kami Tutup Jika Pemiliknya Lalai

TERNATE-PM.com
 Menjelang akhir
tahun 2019, pihak kelurahan Sasa akan menggelar syukuran dan razia penertiban kos-kosan
terkait keluhan warga atas perilaku penghuni kosan yang sering lakukan kegiatan
kumpul kebo. Aktivitas tersebut dianggap masyarakat dapat mengundang bencana karena
kebanyakan dilakukan hal-hal yang bersifat negatif seperti perjinahan dan lain-lain.

Menanggapi keluhan masyarakatnya, pihak kelurahan berencana akan lakukan razia di lingkungan Sasa. Kepada poskomalut.com saat ditemui Sabtu, (07/12/2019) Kepala kelurahan Sasa, Subhan Sutan Koyo,SE mengatakan sebelum melakukan kegiatan razia dirinya akan melakukan koordinasi bersama pihak Babhinkamtimnas terlebih dahulu untuk lakukan pantauan di lapangan terkait razia di kosan maupun masyarakatnya yang mengonsumsi miras. Selain pantauan yang nantinya akan dilakukan,  pihak kelurahan juga lebih menegaskan terutama kepada pemilik kosan terkait peraturan yang dibuatnya. “ Selain miras, kami juga akan lakukan koordinasi bersama Bhabinkamtimnas untuk menertibkan penghuni kos-kosan yang melakukan kumpul kebo. Kami juga pernah lakukan rapat sebelumnya bersama para RT untuk menghimbau langsung ke pemilik kos-kosan agar lebih tegas untuk aturan di lingkungannya,” ungkapnya.

Terkait kegiatan yang sudah dilakukan sebelumnya bersama pihak RT pada lingkup kos-kosan, Subhan menganggap kendala yang dialaminya saat ini adalah pemilik kosan yang tidak berdomisili di kelurahan Sasa sehingga sulit dilakukan koordinasi. “ Kendala kita disini kebanyakan pemilik kosannya tidak berdomisili di kelurahan Sasa melainkan diluar kelurahan Sasa tapi kami tetap akan lakukan koordinasi. Kami selalu menekankan kepada pemilik kosan agar supaya memperketat peraturan dilingkungan kosan, jika tidak dilaksanakan maka akan kami lakukan teguran, teguran ini juga sifatnya bertahap. Jadi jika ditemukan akan kami lakukan teguran pertama, kedua dan ketiga jika masih terus kedapatan makan kos-kosan itu langsung kita tutup. Tegasnya.

Selain pantauan dan penegasan kepada pemilik kosan, pihak kelurahan juga akan menghimbau masyarakatnya untuk tidak melakukan aktivitas yang bersifat hura-hura menjelang waktu pergantian tahun baru.“ Demi kelancaran kegiatan ini, kami juga akan lakukan koordinasi dengan pihak Bhabinkamtimnas untuk sama-sama lakukan pantauan di lapangan, kita juga akan berikan himbauan di akhir tahun untuk tidak lakukan kegiatan yang sifatnya hura-hura menjelang pergantian malam tahun baru. Apabila ada kegiatan yang sifatnya hura-hura maka akan kami bubarkan secara paksa,” ungkapnya.

Langkah yang diambil oleh pihak kelurahan tentunya merupakan satu tindakan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan bersama. Seperti yang telah dilaksanakan pada tahun-tahun sebelumnya, Lurah Sasa juga berencana akan melakukan kegiatan yang bersifat positif yang lebih mengarah pada keagamaan. “ Seperti tahun-tahun kemari, menjelang pergantian tahun juga akan kami lakukan kegiatan pengajian bersama. Kegiatan ini juga dikoordinasi oleh Imam masjid setempat untuk dilaksanakan, ini juga merupakan inisiatif bersama dari kelurahan agar kondisi menjelang pergantian tahun baru lebih mengarah pada kegiatan positif yang berupa keagamaan agar terhindar dari hal-hal yang sifatnya Negatif seperti miras dan lain-lain,” tutupnya. (Cr01-red)