TERNATE-PM.com, Masalah sampah sudah tidak asing lagi terdengar di telinga masyarakat, terutama masyarakat Kota Ternate. Kuantitas sampah merupakan salah satu dari sekian banyak masalah sosial yang terjadi pada masyarakat Kota Ternate, dan kurangnya kepedulian terhadap pembuangan sampah, khususnya masalah ini semakin merebak di lini perkotaan kota ternate.

Pantauan poskomalut.com, Jumat (27/12/19) Ketidakpedulian masyarakat Kota Ternate mengenai sampah dan penangananya oleh Pemkot, menyebabkan penumpukan sampah dimana-mana. Apalagi tumpukan sampah yang berada di area pekotaan, merusak pemandangan kota, menimbulkan citra buruk mengenai penanganan sampah  oleh pemerintah kota Ternate dan ketidakpedulian masyarakat. "Sampah masih menjadi masalah buruk untuk masyarakat Kota Ternate, seperti yang terlihat penumpukan sampah dipinggir-pinggir jalan terjadi hingga siang hari di pusat kota," kata Ardi selaku penguna jalan.

Selain
itu, Ardi mengatakan, apalagi penumpukan sampah tersebut di Jln. Sultan M.
Djabir sjah, atau biasa disebut dengan Jalan Tapak Kota Ternate.  "Seluruh aktifitas yang dilakukan oleh
pengendara itu lewatnya di area jalan tapak tentu ini menjadi sesuatu yang
kurang bagus, dan selain itu menganggu aktifitas penguna jalan, tentu juga
merusak pemandangan disekitar area perkotaan," jelasnya.

Disisi
lain, Ina selaku penjual di area jalan tapak mengatakan, mereka sudah membuang
sampah di atas trotoar jalan. "Hal ini dilakukan karena disekitar area
tersebut tidak ada tempat untuk menaruh sampah, untuk itu kami membuang sampah
diatas trotor jalan, lalu diangkut oleh pihak pengangkut sampah, jikalau pihak
pengangkut sampah terlambat mengangkut maka terjadilah penumpukan sampah di
area jalan tapak,"jelasnya. (Cr03/red)