TERNATE-PM.com, Komandan Satuan Brigade Mobil (Dansat Brimob) Polda Maluku Utara, Kombes Pol Budi Satrijo, Senin (11/11/2019) menegaskan akan menindak pelaku pengeroyokan anggota Brimob Polda Malut yang bertugas di Penyusunan Perencanaan Jangka Sedang dan Jangka Pendek (Renmin), Brigpol Juandi Umamit.

Dansat Brimob Polda Malut Kombes Pol Budi Satrijo juga menegaskan, akan tetap memproses hukum insiden pengeroyokan yang dilakukan sekelompok pemuda terhadap anggotanya. Bahkan Budi juga menegaskan, telah membuat Laporan Polisi (LP) di Polda terkait insiden tersebut. “Sudah kita buatkan LP di Polda,” tegasnya.

Ia menuturkan, insiden yang menimpa anggotanya ini ibaratkan membangunkan harimau yang sedang tertidur. Meski begitu dirinya tetap mengingstruksikan kepada seluruh anggota untuk tetap tenang dan tidak melakukan hal-hal diluar dugaan. Dari insiden tersebut kata Budi, kebiasaan masyarakat di Ternate harus diubah, karena kebiasaan untuk melakukan pesta ronggeng biasanya tidak mengenal waktu sehingga membuat masyarkat terganggu.

“Disini (Ternate, red) kadang-kadang masyarakat maunya pesta ronggeng sampai pagi, makanya kalau boleh jangan sampai pagi tapi sampai jam 12 saja sehingga tidak meresahkan masyarakat tetangga,” ujarnya. Lanjutnya, anggota yang menjadi korban ini awalnya tidak mengetahui permasalahan, hanya saja kebutulan melintasi area pesta, dan ditahan oleh sekelompok pemuda dengan kondisi mabuk. “Padahal anggota saya sudah bilang bahwa saya anggota, tapi tetap saja, karena sudah dibawah pengaruh miras,” jelasnya.

Orang nomor satu di Brimob Malut ini juga menegaskan, dari 9 terduga yang melakukan pengeroyokan anggota tersebut, 7 diantaranya sudah diambil untuk diproses. “Dari 9 orang, 7 lainnya sudah kita amankan dan mereka ini akan kita proses sesuai dengan hukum yang berlaku,” tegasnya lagi. Ia juga memastikan dalam insisden tersebut Brigpol Juandi Umamit tidak dalam kondisi pengaruh alkohol. “Saya kenal anggota, dan saya bisa pastikan tidak konsumsi miras, karena setelah kejadian saya langsung ke RS untuk menjenguk dan memang tidak tercium bau alkohol,”ungkapnya. Kepada anggota dirinya kembali mengingstruksikan untuk tenang dan menahan diri serta tidak melakukan hal-hal yang diluar dugaan, karena kasus tersebut akan tetap diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.”Yang pasti akan kami proses terus,” pungkasnya. (nox/red)