SOFIFI-pm.com, Misi Dagang 2025 antara Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Timur, dan Maluku Utara merupakan langkah maju kolaborasi dua daerah.

Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos, bersama Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, secara resmi membuka Misi Dagang ke-3 yang dipusatkan di Kota Ternate, Rabu (12/3/2025).

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Maluku Utara Yudhitya Wahab mengatakan, terobosan Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos dalam membangun hubungan kerja sama dengan Pemerintah Daerah Jawa Timur di sektor perdagangan membuka peluang pelaku usaha lokal dapat mempromosikan hasil usaha mereka ke Provinsi Jawa Timur.

“Maluku Utara yang dikenal sejak daerah penghasilan rempah terbesar dan ini sudah dikenal hingga ke manca negara. Sehingga melalui Misi Dagang ini para pelaku usaha UMKM harus memanfaatkan sebaik mungkin untuk membuka peluang usaha mereka,” ujar Yudhitya Wahab.

Lanjutnya, Maluku Utara merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki kekayaan sumber daya alam menjanjikan.

Namun tata kelola sumber daya alam tersebut belum maksimal sehingga ruang gerak pelaku usaha UMKM pun belum mampu bersaing dipasar global.

“Sehingga lewat Misi Dagang ini adalah peluang emas untuk pelaku usaha di Maluku Utara bisa bersaing di pasar global dengan mempromosikan  berbagai produk unggulan khas Malut,” tukasnya.

Mag Fir
Editor