SANANA-PM.com, Warga Desa Auponhia, Kecamatan Mangoli Selatan, kabupaten Kepulauan Sula akhirnya menikmati listrik dari milik PLN. Sebab, Sabtu (14/12/2019) pekan kemarin Bupati Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) Hendrata Thes yang didampingi pihak PLN ranting Sanana, meresmikan listrik di desa tersebut. 

Pengresmian listrik di Desa Auponhia selain dihadiri bupati dan pihak PLN, juga dihadiri Kepala Kejaksaan Negeri Kepulauan Sula, Romulus Haholongan, Kapolres AKBP Mumamad Irfan serta sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Firdaus Abdullah, Manager Bagian Jaringan Perwakilan PLN. UP3 Ternate yang menyampaikan sambutan mewakili PLN pada kesempatan itu mengatakan, semua progres pembangunan listrik di Kepulauan Sula berkat kerjasama Pemda bersama PLN. Hingga itu mewakili manejer PLN pihaknya mnyampaikan terimakasih kepada bupati dan jajarannya yang terus mendorong pembangunan listrik ke seluruh desa di Kepulauan Sula. “Desa Auponhia merupakan desa terakhir di Mangoli Selatan yang hari ini menikmati listrik. Maka seluruh Kecamatan Mangoli Selatan yang terdiri dari lima desa dan Auponhia merupakan desa terakhir yang telah dialiri listrik ini semua berkat kerja sama yang baik antara bupati dan PLN,”katanya.  

Pihaknya juga berharap seluruh masyarakat agar dapat membantu PLN dalam menjaga dan memelihara  jaringan PLN, karena dengan begitu jaringan akan terpelihara dan masyarakat dapat menikmati listrik tanpa ada gangguan. “Masyarakat harus bantu PLN untuk merawat jaringan karena kalau jaringan gangguan yang rugi adalah masyarakat, tapi kalau jaringan terawat maka listrik akan normal dan masyarakat dapat menikmati dengan baik,”imbaunya. 

Sedangkan Bupati Hendrata Thes dalam sambutanya berharap masyarakat dapat memanfaatkan listrik ini dengan baik, terutama siswa agar memanfaatkan listrik untuk belajar. “Listrik sudah menyala. Saya berharap agar anak-anak bisa lebih giat belajar. Saya juga berharap kehadiran listrik ini dapat membangkitkan ekonomi masyarakat,”ujarnya.

Menurut Hendrata,dDengan menyalanya listrik di Desa Auponhia, seluruh seluruh desa di Kepulauan Sula teraliri listrik. “Jumlah desa di Kepulauan Sula ada 78 dan tingga 5 desa dua dusun yang belum teraliri listrik. Sedangkan 73 desa lainnya sudah menikmati listrik. Ini semua karena berkat kerja sama dari semua pihak terutama masyarakat yang telah rela sebagaian hartanya dikorbankan untuk kepentingan masuknya jaringan listrik,”ungkap bupati. (fst/red)