TERNATE-pm.com, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Maluku Utara (Kanwil Kemenkumham Malut) menggelar upacara peringatan Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) 2022 di lapangan Rutan Kelas IIB Ternate, Jumat (19/8/2022).
Adapun tema peringatan HDKD 2022 yakni “Dengan Semangat Kebersamaan, Kita Tingkatkan Kinerja Kemenkumham Semakin PASTI dan Berakhlak”.
Tema ini menjadi landasan Kemenkumham dalam melaksanakan tugas utama Kemenkumham yakni keberhasilan pembangunan bidang hukum dan HAM di tengah dinamika ke-77 Tahun Kementerian Hukum dan HAM, agar jajaran bekerja dengan baik berdasar nilai PASTI dan Berakhlak.
Dan untuk pertama kalinya Kementerian Hukum dan HAM memperingati Hari Dharma Karyadhika (HDKD) pada tanggal 19 Agustus, setelah sebelumnya Hari Dharma Karya Dhika diperingati pada 30 Oktober setiap Tahunnya.
Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly menjelaskan, hal tersebut merupakan hasil pengkajian dan penelusuran sejarah, dan penetapan Hari Lahir Kemenkumham semata untuk mengembalikan substansi Hari Lahir Kemenkumham pada sejarah yang benar.
Kepala Kanwil Kemenkumham (Kakanwil Kemenkumham Malut) M.Adnan, bertindak selaku Inspektur Upacara, membacakan sambutan Menteri Hukum dan HAM, yang mengajak jajaran untuk memaknai pertambahan usia Kemenkumham dengan baik.
“Peringatan Hari Dharma Karya Dhika harus menjadi momentum untuk melakukan introspeksi dalam mewujudkan Kemenkumham yang berkelas dunia dan memilki keunggulan kompetitif era society 5.0,” ujarnya.
Utamanya, dalam mewujudkan Sumber Daya yang Kreatif dan memiliki kemampuan kolaborasi yang baik, Untuk mewujudkan harapan tersebut, Ia menekankan lima hal kepada jajaran Kemenkumham.
Pertama, jajaran Kemenkumham harus mampu mensikapi dengan netral Tahun 2023 dan Tahun 2024 yang akan “hangat” karena menjadi Tahun Politik, dan juga saya meminta kepada pegawai Kemenkumham menjaga kesehatan sehingga kinerja dan produktifitas tidak tertanggu mengingat Pandemi COVID-19 yang belum selesai.
Sikapi krisis energi pangan dengan baik untuk menghadapi situasi kedaruratan, miliki tenggang rasa dan kepedulian untuk membantu sesama, sikapi perkembangan Teknologi Informasi dengan baik sehingga kinerja lebih cepat dan memiliki akurasi tinggi, serta jaga diri dari berbagai indikasi buruk seperti penyalahgunaan narkoba, radikalisme dan kejahatan seksual yang tidak boleh terjadi, dan terakhir, bentengi jajaran dengan Iman dan Taqwa,” Ungkapnya.
Melalui tema yang diambil Menkumham ingin, apa yang menjadi harapan-harapan tersebut, dapat dimaknai dan dipahami serta diimplementasikan dengan sebaik-baiknya dan penuh tanggung jawab oleh seluruh jajaran.
“Semoga usia 77 ini, Tuhan senantiasa memberi petunjuk, kemudahan, perlindungan bagi jajaran Kemenkumham dalam melanjutkan pengabdian bagi masyarakat, bangsa dan negara,” tutupnya
Tinggalkan Balasan