Gandeng Calon Anggota Bawaslu Saat Supervisi, Aktivis GMKI Laporkan Adrian Yoro

Pengurus Wilayah XV GMKI Maluku Utara, Fandi Salasa.

TERNATE-pm.com, Salasatu Komisoner Bawaslu Provinsi Maluku Utara, Adrian Yoro Naleang dilaporkan aktivis Gerakan Mahasiswa Krsiten Indonesia (GMKI) Maluku Utara.

Laporan itu menyusul Adrian Yoro Naleang yang diduga bersama beberapa calon Bawaslu kabupaten ikut supervisi ke Bawaslu Halmahera Utara.

Pengurus Wilayah XV GMKI Maluku Utara, Fandi Salasa mengatakan, oknum Bawaslu Provinsi saat melakukan supervisi ke Bawaslu Kabupaten Halmahera Utara mengikutsertakan dua orang calon Bawaslu kabupaten.

Kedua oknum calon Bawaslu yang saat ini mengikuti seleksi kata Fandi, ikut bersama, bahkan saat rapat di jajaran Bawaslu keduanya juga terlibat.

Menurutnya, hal tersebut tak pantas dilakukan oknum Bawaslu Malut itu, dan hal ini telah mengindikasi ikut campur dalam seleksi.

“Saya minta sikap Bawaslu Provinsi terhadap sikap Adrian yang bagi saya tidak lagi netral dalam menyikapi proses seleksi. Jangan-jangan ini benar sebagaimana dalam WAG Timsel yang sempat heboh terakhir ini,” katanya saat hearing bersama Bawaslu Provinsi Malut, Senin 31 Juli Lalu.

Menanggapi hal tersebut, Anggota Bawaslu Malut Sumitor Muhamdiyah meminta agar hal tersebut dilaporkan ke Bawaslu, karena proses dan tahapan seleksi juga akan masuk di Bawaslu Provinsi.

“Saya tidak menilai sikap kolega saya, tetapi sebaiknya masukan laporan ke kami, karena nantinya seleksi akan juga sampai ke kami di provinsi,” katanya.

Komentar

Loading...