TOBELO-pm.com, Ratusan guru P3K menuntut pembayaran gaji 13 serta gaji pokok yang belum direalisasi pemerintah Kabupaten Halmahera Utara.

Tuntutan para guru P3K itu disampaikan di depan kantor Bupati Halmahera Utara, Senin (9/09/24).

Setelah aksi tersebut, para demonstran diminta hering bersama di meeting room Fredy Djuanda bersama pimpinan OPD terkait.

Benius Gosoma, kordinator aski menyampaikan, selama dua bulan Pemda Halut belum membayar hak mereka.

Sbelumnya itu, pihaknya sudah bertemu dengan asisten III Pemda Halut, Samud Taha untuk  membahas masalah tunggakan pembayaran gaji.

Hasil pertemuan bersama Asisten III, ia mengaku bahwa pemda anggaran pembayaran gaji 13 sudah dialihkan untuk menutupi anggaran pemilihan kepala daerah (pilkada).

Benius menyebut Pemdah Halut tidak menganggap para guru P3K sebagai manusia. Hal itu memicu amarah para guru untuk berunjukrasa.

“Tuntutan kami kepada pemda agar segera melunasi hak-hak kami berupa gaji pokok dua bulan dan gaji 13,” tegasnya.

Benius sangat menyesali langkah Pemda Halut yang menggunakan dana gaji mereka untuk membiayai pilkada.

“Pemda tidak boleh hanya memperhatikan satu tenaga kerja saja, karena kita semua kerja untuk Pemda Halut, jadi harusnya gaji kita sebagai tenaga pengajar juga dibayarkan,” cetusnya.

Sementara, Kepada Badan Keuangan Daerah (BKD) Halut, diwakili Kabid Keuangan, Akmal Jaya mengatakan, pembayaran gaji 13 dan gaji pokok untuk P3K ditargetkan selesai pada September 2024.

Ia menjelaskan, gaji guru pada 2022 dibagi dua yakni DAU spesifik grent dan DAU blok grent. DAU blok grent; yang setiap bulannya masuk ke kas daerah.

Sementara untuk DAU spesifik grent terbagi menjadi empat. DAU peruntukan, untuk bayar gaji tenaga kesehatan, tenaga pendidik, tenaga umum dan DAU P3K.

“Jadi yang disampaikan teman-teman Guru P3K, soal pemotongan gaji guru untuk membiayai pilkada itu salah, karena gaji guru tetap dibayarkan, ini hanya karena masalah sistem yang lagi bermasalah, menyebabkan Pemda Halut terlambat dalam menyelesaikan pembayaran gaji guru dan P3K lainya,” terangnya.

“Gaji tetap kami bayar sampai Desember nanti,” imbuhnya.

Dirinya meminta kepada guru P3K agar bersabar, karena gaji pokok dan 13 tetap dibayarkan Pemda Halut.