SOFIFI-PM.com, Pemerintah provinsi (Pemprov) Malut mulai memberikan perhatian terhadap event Sail Tidore yang rencana digelar pada tahun 2021 mendatang.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Maluku Utara (Malut) Tahmid Wahab saat dikonfirmasi wartawan Posko Malut, Minggu (29/12/2019) mengatakan, untuk mensukseskan sail Tidore di 2021 nanti, Pemprov Malut rencana mengusulkan anggaran Rp 12 triliun lebih kepada pemerintah pusat.

Tahmid mengatakan usulan anggaran Rp 12 triliun lebih ini untuk kebutuhan pendukung Sail Tikep, seperti pembangunan infrastruktur wisata maupun infrastruktur lain berupa homestay, hotel untuk tempat inap presiden, wakil presiden, tamu dari mancanegara. ”Anggaran yang diusulkan ke pusat bertahap selama dua tahun. Tahun pertama (2020) untuk pra persiapan, dan tahun 2021 pelaksanaan, dengan nilai total yang dibutuhkan Rp 12 triliun,” ujarnya.

Menurutnya, kegiatan Sail Tidore ini merupakan kegiatan yang berskala internasional dan lokasi kegiatannya di Tidore sehingga membutuhkan dukungan anggaran dari pemerintah pusat untuk mensukseskannya. ”Kegiatan ini skala internasional sehingga butuh dukungan dari pemerintah pusat untuk mensukseskan, salah satunya dukungan dana,” harapnya.

Lanjut dia, salah satu kegiatan Sail Tidore adalah peringatan perjalanan Ferdinand Magellan  sekitar 500 tahun lalu. Item kegiatan ini, menurut dia menarik kunjungan puluhan ribu turis dari mancanegara. Menurutnya, Sail Tidore ini bukan hanya negara-negara yang memperingati perjalanan Ferdinand Magellan yang berada di daratan eropa, namun negara-negara di bagian Asia juga diundang untuk tutrut menyaksikan event bersejarah tersebut. ”Yang hadir ini bukan hanya negara negara yang memperingati perjalanan Ferdinand Magellan, namun juga negara-negara di Asia pun akan diundang untuk hadir. Jadi diprediksi puluhan ribu turis yang akan datang, belum lagi tamu dalam negeri,” ungkapnya. (iel/red)