TERNATE-PM.com, Surat Keputusan (SK) Partai Berkarya yang diberikan ke bakal calon (Bacalon) Walikota Ternate Iswan Hasjim hingga saat ini belum juga selesai. Pasalnya, Ketua Bapilu Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Maluku Utara (Malut) Taskin Dano pernah menyampaikan upaya pembatalan SK ini terus dilakukan.

Sebab, SK itu dianggap cacat administrasi (inprosedural). Pernyataan ini ditepis oleh bacalon Iswan. Menurutnya, pembatalan rekomendasi itu hanya menurut Taskin, sebab dirinya tidak sekedar mendapatkan SK dari Berkarya. "Itu menurut Taskin, tidak mungkin saya mengurus SK cuma abal-abal,” ungkapnya.

Olehnya itu, SK dari Berkarya yang diperolehnya
ini, masih berlaku. Iya menyebutkan, dalam SK itu, dirinya berpasangan dengan
Nurlaila Armaiyn, sebagai bacalon Wakil Walikota. “Saya berpasangan dengan Ibu
Nurlaila Armayin,” tegasnya. 

Menanggapi hal itu, Ketua Bappilu DPW Partai
Berkarya Malut Taksin Dano merasa geram dan memastikan Iswan tidak bisa mendaftar
ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) dengan syarat dukungan dari berkarya.

"Nanti kita lihat saja diakhir, karena
partai ini memiliki mekanisme. Iswan butuh berkarya tapi abaikan pengurus
bagimana mungkin eror," ungkapnya.

Ia  menegaskan, Partai Berkarya memiliki
mekanisme sesuai dengan tahapan dan jenjang ditiap tingkatkan, sementara Iswan
mendaftar tidak melalui pengurus yang ilegal dan tidak melalui DPW. Saat ini,
kata dia, DPW telah menggugat ke mahkama partai dan mahkamah partai telah
menggugat ke pengadilan negeri.

“Ini menunjukkan keseriusan dari DPW sehingga
nantinya jika Iswan tetap bersikukuh dan partai Berkarya sebagai penentu pada
saat mendaftar ke KPU maka dipastikan akan digugat juga ke pengadilan negeri
Ternate,” tegasnya.

Dia mengaku ditugaskan sebagai konsolidasi partai, maka partai Berkarya akan mengadakan rapat internal untuk membahas SK yang dianggap cacat administrasi. “Hari ini (kemarin) ada rapat membahas rekomendasi yang cacat ini,” tutupnya. (wm02/red)